Penulis novel best-seller, Ika Natassa, baru-baru ini berbagi tiga rekomendasi buku untuk pembaca pemula, khususnya siswa SMP dan SMA. Rekomendasi ini ia sampaikan dalam sebuah workshop di Jakarta, memberikan wawasan berharga bagi para penggemar buku muda. Pilihan Ika mencerminkan kualitas dan keragaman sastra Indonesia, sekaligus mempertimbangkan aspek keterbacaan untuk pemula.
Rekomendasi Ika Natassa untuk Pembaca Pemula
Ika Natassa, penulis yang juga dikenal sebagai pendiri LitBox, sebuah perusahaan rintisan sastra, memilih karya-karya yang menarik dan mudah dipahami. Keputusan ini didasarkan pada pengalamannya sendiri dan pemahamannya terhadap kebutuhan pembaca muda.
1. Critical Eleven: Menggali Emosi dalam 11 Menit Kritis
Novel “Critical Eleven” merupakan pilihan pertama Ika. Ia menyebut novel ini sebagai pintu gerbang kesuksesannya sebagai penulis best-seller.
Buku ini terinspirasi dari istilah “critical eleven” dalam dunia penerbangan, menceritakan pertemuan Anya dan Ale dalam penerbangan Jakarta-Sydney. Hubungan mereka berkembang pesat dalam waktu singkat, menunjukkan kekuatan emosi dan koneksi manusia.
Kisah ini menampilkan sudut pandang orang pertama, membuat pembaca seakan-akan ikut merasakan emosi para tokoh. Adaptasi filmnya yang dibintangi Adinia Wirasti dan Reza Rahadian juga menambah daya tarik buku ini.
2. The Architecture of Love (TAoL): Petualangan di Antara Arsitektur dan Cinta
Sebagai rekomendasi kedua, Ika menyarankan “The Architecture of Love”. Ia menekankan perbedaan gaya penulisan dengan “Critical Eleven”, yang menggunakan sudut pandang orang ketiga.
Novel ini mengajak pembaca berpetualang, baik secara emosional maupun fisik. Kisah Raia dan River di New York menawarkan gambaran menarik tentang kehidupan di kota tersebut.
Awalnya, TAoL dipublikasikan secara berseri di Twitter, dengan pembaca turut berpartisipasi menentukan alur cerita. Adaptasi filmnya yang dibintangi Putri Marino dan Nicholas Saputra juga telah rilis.
3. Supernova: Ksatria, Putri, dan Bintang Jatuh: Perpaduan Sains dan Emosi
Rekomendasi terakhir Ika adalah “Supernova: Ksatria, Putri, dan Bintang Jatuh” karya Dewi Lestari. Ika mengaku buku ini membuatnya jatuh cinta pada penulisan karya sastra Indonesia.
Novel fiksi ilmiah ini memadukan unsur sains dan emosi dengan apik. Kisah Dimas dan Reuben serta percintaan mereka menunjukkan kemampuan Dewi Lestari dalam bercerita.
Keunikan buku ini terletak pada kemampuannya menggabungkan dua elemen yang biasanya dianggap bertolak belakang, membuatnya menjadi karya sastra yang kaya dan menarik.
Ika menjelaskan pemilihan ketiga buku ini didasari atas daya tarik cerita, gaya penulisan, dan kemampuannya mengajak pembaca untuk terlibat secara emosional dan imajinatif. Ketiga novel ini juga telah diadaptasi ke layar lebar, menjadikannya pilihan yang lebih mudah diakses dan dikenal oleh generasi muda.
Dengan pilihan yang beragam baik dari segi genre maupun gaya penulisan, rekomendasi Ika Natassa ini diharapkan dapat memberikan pengalaman membaca yang menyenangkan dan inspiratif bagi para pembaca pemula. Pilihan tersebut tidak hanya menawarkan cerita yang menarik, tetapi juga memperkenalkan berbagai teknik dan gaya penulisan yang dapat dipelajari dan dihargai.