Jawa Timur, provinsi kaya budaya dan alam yang memukau, semakin gencar mempromosikan destinasi wisatanya ke kancah internasional. Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, terus berupaya menarik minat wisatawan mancanegara dengan strategi promosi yang terukur. Langkah terbaru adalah presentasi langsung destinasi unggulan Jawa Timur kepada para atase pertahanan dari 17 negara.
Presentasi tersebut berlangsung di Gedung Negara Grahadi pada Senin, 26 Mei 2025. Gubernur Khofifah memaparkan potensi pariwisata Jawa Timur yang luar biasa, menawarkan keindahan alam dan kekayaan budaya yang beragam.
Keindahan Alam Jawa Timur Dipamerkan ke Dunia
Gubernur Khofifah secara khusus menyoroti beberapa destinasi unggulan. Air Terjun Madakaripura, UNESCO Global Geopark Ijen, Air Terjun Tumpak Sewu, dan Bromo Tengger Semeru menjadi contoh destinasi yang dipromosikan. Ia menekankan keunikan masing-masing destinasi untuk menarik perhatian wisatawan mancanegara.
Para atase pertahanan dari 17 negara, termasuk Amerika Serikat, Australia, Brasil, dan negara-negara lainnya, hadir dalam acara tersebut. Mereka mendengarkan paparan Gubernur Khofifah dengan penuh perhatian, menunjukkan minat yang besar terhadap potensi pariwisata Jawa Timur.
Empat Destinasi Unggulan Jawa Timur yang Menawan
Berikut ini adalah empat destinasi wisata unggulan Jawa Timur yang dipromosikan secara khusus:
1. Air Terjun Madakaripura: Pesona Legenda dan Keindahan Alam
Terletak di lereng Gunung Bromo, Probolinggo, Air Terjun Madakaripura menjulang setinggi sekitar 200 meter. Air terjun ini dikenal sebagai salah satu yang tertinggi di Jawa Timur, bahkan di Pulau Jawa. Air terjun ini bagaikan tirai air yang jatuh dari tebing-tebing melingkar.
Keindahan alamnya diperkaya oleh legenda Maha Patih Gajah Mada yang konon bertapa di tempat ini. Hal ini menambah nilai sejarah dan spiritual yang menarik minat wisatawan. Lokasi: Desa Negororejo, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.
2. Geopark Ijen: Api Biru yang Unik di Dunia
UNESCO Global Geopark Ijen, di perbatasan Banyuwangi dan Bondowoso, menawarkan keindahan Kawah Ijen. Kawah ini merupakan kawah asam terbesar di dunia. Fenomena api biru atau “Blue Fire” menjadi daya tarik utama.
Fenomena alam langka ini hanya bisa disaksikan di dini hari. Gas belerang yang terbakar menghasilkan nyala api biru spektakuler. Selain Islandia, Ijen adalah satu-satunya tempat di dunia yang memiliki fenomena ini. Lokasi: Perbatasan Kabupaten Bondowoso dan Banyuwangi, Jawa Timur.
3. Air Terjun Tumpak Sewu: Niagara-nya Jawa Timur
Air Terjun Tumpak Sewu, di perbatasan Lumajang dan Malang, sering disebut “Niagara-nya Jawa Timur”. Air terjun ini memiliki banyak aliran air yang jatuh dari tebing setinggi sekitar 120 meter.
Meskipun aksesnya menantang, keindahannya terbayar lunas. Pemandangan spektakuler dari berbagai sudut pandang membuat Tumpak Sewu menjadi destinasi yang menarik. Lokasi: Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
4. Bromo Tengger Semeru: Keindahan Lanskap Gunung Berapi
Kawasan Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) mencakup empat kabupaten: Probolinggo, Pasuruan, Lumajang, dan Malang. Gunung Bromo dengan kawah aktifnya, lautan pasir, dan pemandangan matahari terbit yang terkenal, menjadi ikon pariwisata Indonesia.
Gunung Semeru, gunung tertinggi di Jawa, menambah daya tarik bagi para pendaki. Keunikan budaya Suku Tengger, terutama upacara Yadnya Kasada, juga menjadi bagian penting dari daya tarik kawasan ini. Lokasi: Probolinggo, Pasuruan, Malang, dan Lumajang.
Dengan promosi gencar ini, diharapkan kunjungan wisatawan mancanegara ke Jawa Timur meningkat pesat. Hal ini akan memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal dan memperkuat posisi Jawa Timur sebagai destinasi wisata kelas dunia. Upaya ini merupakan langkah strategis untuk mengembangkan sektor pariwisata Jawa Timur dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.