Pertandingan semifinal Liga Champions antara Barcelona dan Inter Milan menyajikan laga sengit dan penuh gol. Di Stadion Olimpiade Lluis Companys, Kamis (1/5/2025) dini hari WIB, kedua tim bermain imbang 3-3 dalam laga yang menegangkan hingga peluit panjang dibunyikan.
Pertandingan ini menjanjikan babak selanjutnya yang tak kalah seru di markas Inter Milan pada tengah pekan depan. Kedua tim masih memiliki peluang yang sama untuk melaju ke final.
Babak Pertama Berakhir Imbang 2-2
Inter Milan memulai laga dengan sangat agresif. Hanya dalam waktu kurang dari satu menit, Marcus Thuram mencetak gol lewat backheel yang mengecoh kiper Barcelona.
Keunggulan Inter bertambah menjadi 2-0 lewat gol akrobatik Denzel Dumfries pada menit ke-21. Namun, Barcelona dengan cepat membalas.
Lamine Yamal memperkecil kedudukan menjadi 1-2 pada menit ke-24 dengan tembakan terukur ke tiang jauh. Ferran Torres kemudian menyamakan kedudukan menjadi 2-2 sebelum babak pertama berakhir.
Inter Kembali Unggul, Barcelona Samakan Kedudukan
Dumfries kembali mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-63, membawa Inter unggul 3-2. Gol ini kembali memanfaatkan situasi sepak pojok yang membuat pertahanan Barcelona kewalahan.
Namun, keunggulan Inter tersebut tak bertahan lama. Pada menit ke-65, Raphinha melepaskan tembakan yang membentur tiang dan mengenai punggung Yann Sommer sebelum masuk ke gawang. Skor kembali imbang 3-3.
Inter sempat mencetak gol lagi lewat Henrikh Mkhitaryan, tetapi gol tersebut dianulir karena offside. Hingga akhir laga, skor tetap bertahan 3-3.
Susunan Pemain dan Jalannya Pertandingan
Barcelona menurunkan formasi dengan Szczesny di bawah mistar gawang. Di lini belakang, ada Kounde, Cubarsi, Martinez, dan Martin. Pedri dan De Jong bertugas di lini tengah, dibantu oleh Yamal, Olmo, dan Raphinha. Ferran Torres memimpin lini depan.
Sementara Inter Milan memasang Sommer sebagai kiper. Formasi pertahanan diisi Bisseck, Acerbi, dan Bastoni. Dumfries, Barella, Calhanoglu, Mkhitaryan, dan Dimarco bermain di lini tengah. Thuram dan Lautaro menjadi duet striker.
Jalannya pertandingan sendiri berlangsung sangat dinamis. Barcelona beberapa kali mengancam gawang Inter, namun pertahanan Inter cukup solid. Sebaliknya, serangan balik Inter juga sangat efektif.
Ferran Torres nyaris mencetak gol di menit ke-11, namun tembakannya masih melebar tipis. Dani Olmo juga memiliki peluang emas di menit ke-30, tetapi tembakannya tepat mengarah ke Sommer.
Di babak kedua, Barcelona terus menekan, tetapi Inter mampu bertahan dengan baik. Namun, beberapa kesalahan di pertahanan Barcelona membuat Inter kembali unggul. Gol bunuh diri Sommer menjadi penentu berakhirnya pertandingan dengan skor imbang.
Pertandingan berakhir dengan skor 3-3, membuat peluang kedua tim untuk lolos ke final masih terbuka lebar. Leg kedua di San Siro dipastikan akan menjadi laga yang sangat menentukan.
Pertandingan semifinal Liga Champions ini menunjukkan betapa sengitnya persaingan di level tertinggi sepak bola Eropa. Kedua tim menampilkan permainan atraktif dan penuh determinasi. Kita nantikan babak selanjutnya dengan penuh antusiasme.
