PT Bank Neo Commerce Tbk (BNC, kode saham BBYB) mengubah rencana penggunaan dana hasil penawaran umum terbatas (PUT) V dan VI, atau yang lebih dikenal dengan *right issue*. Perubahan ini telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang baru saja digelar. Keputusan ini selaras dengan rencana bisnis BNC yang berfokus pada peningkatan penyaluran kredit. Langkah ini menunjukkan komitmen BNC dalam mengembangkan bisnisnya di sektor perbankan digital.
Perubahan Rencana Penggunaan Dana Right Issue
RUPST BNC menyetujui perubahan alokasi dana hasil *right issue*. Dana tersebut akan difokuskan untuk memperkuat bisnis inti perusahaan, terutama dalam meningkatkan penyaluran kredit. Direktur Utama BNC, Eri Budiono, mengungkapkan rasa syukur atas kepercayaan para pemegang saham dan *stakeholder*.
BNC optimistis dengan kinerja yang terus membaik. Kepercayaan ini diperkuat dengan komitmen BNC untuk terus berinovasi dan memberikan layanan terbaik bagi nasabahnya.
Penguatan Tata Kelola Perusahaan dan Transparansi
Dengan terselesaikannya RUPST, BNC menegaskan komitmennya terhadap tata kelola perusahaan yang baik (*Good Corporate Governance*) dan transparansi. Hal ini penting untuk menjaga kepercayaan publik dan memastikan keberlangsungan bisnis perusahaan.
BNC juga berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan digitalnya. Perusahaan siap menyediakan berbagai produk perbankan yang relevan dengan kebutuhan masyarakat Indonesia.
Perubahan Susunan Pengurus dan Kinerja Keuangan
RUPST juga menyetujui perubahan susunan pengurus BNC. Daniel Armanto diangkat sebagai Direktur Teknologi Sistem Informasi, efektif setelah mendapatkan persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Pengangkatan ini bertujuan untuk memperkuat kemampuan teknologi dan bisnis BNC. Perubahan ini diyakini akan meningkatkan efisiensi operasional dan pengembangan produk-produk digital.
RUPST juga mengesahkan laporan kinerja BNC tahun buku 2024. Laporan keuangan menunjukkan peningkatan laba bersih yang signifikan, mencapai Rp 19,88 miliar. Angka ini berbanding terbalik dengan kerugian yang dialami pada tahun 2023.
Keberhasilan Pemulihan Keuangan BNC
Keberhasilan BNC dalam memperbaiki kinerja keuangannya patut diapresiasi. Hal ini menunjukkan kemampuan perusahaan dalam beradaptasi dan merespon dinamika pasar.
Peningkatan laba bersih tersebut merupakan hasil dari berbagai strategi yang diterapkan BNC. Strategi tersebut antara lain peningkatan efisiensi operasional dan ekspansi layanan digital.
Prospek Ke Depan BNC
Dengan perubahan strategi dan susunan pengurus, BNC siap menghadapi tantangan ke depan. Perusahaan akan fokus pada peningkatan penyaluran kredit dan pengembangan layanan digital.
BNC memiliki potensi besar untuk tumbuh di pasar perbankan digital Indonesia. Keberhasilan dalam mencatat laba bersih pada tahun 2024 menjadi indikator positif untuk masa depan.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, RUPST BNC menunjukkan komitmen perusahaan dalam meningkatkan kinerja dan memperkuat tata kelola perusahaan. Perubahan rencana penggunaan dana *right issue*, pengangkatan direktur baru, dan laporan keuangan positif menunjukkan langkah progresif BNC dalam mencapai target bisnisnya. Dengan fokus pada peningkatan layanan digital dan penyaluran kredit, BNC diproyeksikan akan semakin berperan penting dalam industri perbankan digital Indonesia. Keberhasilan pemulihan keuangan ini menjadi modal penting dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat.