close menu

Masuk


Tutup x

SCI Gelar Program Merdeka Logistik untuk Milenial

Penulis: | Editor:

Badan Nasional Sertifikasi Profesi mencatat penurunan jumlah sertifikasi tenaga kerja pada 2019 sebanyak 911.152 orang menjadi 592.797 orang pada 2020. Di samping penurunan sebesar 35% itu, dari 2006 hingga Juni 2021 tercatat hanya sebanyak 5.737.820 sertifikasi. 

Hal ini merupakan masalah serius karena sertifikasi merupakan salah satu tolok ukur untuk menjamin bahwa tujuan pembelajaran telah tercapai, membantu untuk perencanaan jenjang karir bagi tenaga kerja, serta membantu pengembangan evaluasi pembelajaran.

Chairman Supply Chain Indonesia (SCI) Setijadi menyatakan sertifikasi sangat penting untuk berbagai bidang. Khusus untuk bidang logistik, SDM yang kompeten diperlukan untuk mendukung kinerja logistik perusahaan.

Kesadaran untuk membangun kompetensi melalui sertifikasi perlu dilakukan sejak awal, termasuk bagi mahasiswa dan lulusan baru perguruan tinggi atau generasi milenial.

Untuk itu, SCI kembali membuka Program Merdeka Logistik berupa e-Training & e-Certification “Basic Logistics” secara daring (online) pada 9-23 Agustus 2021. Dalam rangka peringatan Kemerdekaan RI ke-76, peserta hanya dikenakan biaya Rp 360 ribu karena potongan biaya 76% dari nilai investasi Rp 1,5 juta. 

Sertifikat dari SCI sebagai lembaga bidang logistik terpercaya menjadi bukti kompetensi bidang logistik yang penting untuk memulai karir. 

Setijadi yang juga sebagai CEO Ruang Logistik mengatakan Program itu sebagai salah satu kontribusi SCI dalam meningkatkan pengetahuan dan kompetensi bidang logistik bagi milenial atau talenta muda sebagai calon profesional di masa mendatang. 

Pada tahun 2020, Program Merdeka Logistik diikuti oleh 119 peserta dari 27 perguruan tinggi seluruh Indonesia.

Editor