Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Chico Aura Dwi Wardoyo, absen di Thailand Open 2025. Keputusan ini mengejutkan, mengingat Chico sempat terdaftar sebagai peserta. Absennya Chico di turnamen Super 500 ini menjadi yang kedua kalinya secara beruntun.
Ketidakhadirannya menimbulkan pertanyaan tentang masa depannya di kancah bulutangkis internasional, terutama setelah prestasi yang kurang memuaskan dalam beberapa waktu terakhir.
Penarikan Keikutsertaan Chico dan Kinerja Terkini
Penarikan Chico dari Thailand Open 2025 tampaknya disebabkan oleh performa yang belum optimal. Sejak tahun lalu, Chico belum mampu mencapai puncak permainannya.
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Eng Hian, menjelaskan bahwa pihaknya tengah membangun _road map_ kejuaraan untuk Chico guna membantunya kembali berprestasi maksimal. Prestasi Chico yang belum sesuai target menjadi alasan utama penarikan ini.
Rekam Jejak Prestasi dan Posisi Ranking
Pada periode 2021 hingga 2023, Chico mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih gelar juara di Malaysia Masters Super 500 2022 dan Taipei Open Super 300 2023. Ia juga dua kali menjadi runner-up di Spain Masters Super 300 2021 dan Indonesia Masters Super 500 2023.
Namun, prestasi terbaiknya di tahun berikutnya hanya mencapai semifinal French Open 2024. Sejak saat itu, Chico lebih sering tersingkir di babak-babak awal.
Penurunan performa ini cukup signifikan. Chico yang sebelumnya digadang-gadang sebagai andalan tunggal putra kini posisinya terancam oleh juniornya, Alwi Farhan, dan juga Mohammad Zaki Ubaidillah.
Saat ini, Chico berada di peringkat 42 dunia untuk tunggal putra Indonesia. Jonatan Christie berada di peringkat kelima, Alwi Farhan ke-31, Anthony Sinisuka Ginting ke-24 (dengan proteksi peringkat), Ubed ke-55, dan Yohanes Saut Marcellyno ke-70.
Masa Depan Chico dan Turnamen Mendatang
Setelah Thailand Open, akan ada Malaysia Masters 2025 dan Singapore Open 2025. Keikutsertaan Chico di turnamen-turnamen tersebut masih belum dipastikan.
Publik dan pecinta bulutangkis Indonesia tentu berharap Chico dapat segera kembali ke performa terbaiknya. Dukungan dan pembinaan yang tepat sangat penting untuk membantu Chico mengembalikan kepercayaan dirinya dan meraih prestasi yang lebih baik lagi di masa mendatang.
Jalan menuju pemulihan tentu tidak mudah. Namun, dengan strategi dan _road map_ yang tepat, serta dukungan dari pelatih dan tim, Chico berpeluang untuk bangkit dan kembali bersaing di level tertinggi bulutangkis dunia. Kita tunggu kiprahnya selanjutnya.