Ratusan pengemudi ojek online (ojol) dan taksi online di Surabaya menggelar aksi demonstrasi pada Selasa (20/5/2025). Mereka berkumpul di Jalan Ahmad Yani, tepatnya setelah Bundaran Waru, untuk menyuarakan aspirasinya terkait sejumlah permasalahan yang mereka hadapi.
Aksi ini dimulai sejak pukul 08.15 WIB. Para demonstran tampak mengenakan jaket berwarna hijau dan oranye, sesuai dengan atribut masing-masing aplikator.
Massa Aksi Ojol Padati Jalan Ahmad Yani
Puluhan pengemudi ojol dan taksi online memadati jalur kiri Jalan Ahmad Yani. Keberadaan mereka membuat ruas jalan tersebut menjadi menyempit.
Sebuah mobil komando turut hadir dalam aksi tersebut. Beberapa orang terlihat mengarahkan para pengemudi yang baru datang agar bergabung dalam barisan.
Kondisi lalu lintas di sekitar Jalan Ahmad Yani pun terpantau mulai padat. Hal ini diperparah dengan volume kendaraan yang tinggi di pagi hari.
Petugas kepolisian terlihat bersiaga di sekitar Bundaran Waru untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
Titik Kumpul dan Rencana Aksi
David Walalangi, Humas Front Driver Online Tolak Aplikator Nakal, menjelaskan bahwa massa aksi akan mulai bergerak sekitar pukul 09.00 atau 10.00 WIB.
Para demonstran berasal dari berbagai daerah di Jawa Timur, termasuk Madiun, Probolinggo, Jombang, dan Jember.
Mereka berencana menuju enam titik aksi di Surabaya. Titik-titik tersebut meliputi Kantor Dishub Provinsi Jatim, Kantor Diskominfo Jatim, Polda Jatim, DPRD Jatim, Gedung Negara Grahadi, dan kantor-kantor aplikator.
Imbauan Kepada Pengguna Jalan
Kepada pengguna jalan, disarankan untuk menghindari beberapa ruas jalan, seperti Jalan Ahmad Yani menuju Gedung Negara Grahadi dan Gedung DPRD Jatim.
Diharapkan masyarakat dapat mengantisipasi kepadatan lalu lintas yang mungkin terjadi akibat aksi demonstrasi tersebut.
Pihak berwenang mengimbau agar pengguna jalan untuk mencari jalur alternatif demi menghindari kemacetan.
Aksi demonstrasi ini menjadi perhatian publik mengingat jumlah peserta yang cukup banyak dan lokasi yang strategis di pusat kota Surabaya.
Semoga aksi demonstrasi ini dapat berjalan lancar dan tertib, tanpa menimbulkan gangguan yang berarti bagi masyarakat Surabaya.
Informasi lebih lanjut mengenai tuntutan dan hasil dari aksi demonstrasi ini akan terus diupdate.
Diharapkan semua pihak dapat menahan diri dan menjaga situasi tetap kondusif.
Semoga permasalahan yang dihadapi para pengemudi ojol dan taksi online dapat segera terselesaikan dengan baik.
Pemerintah diharapkan dapat merespon aspirasi para demonstran dengan bijak dan mencari solusi yang adil bagi semua pihak.
Dengan demikian, diharapkan ke depannya tidak akan terjadi lagi aksi-aksi serupa yang dapat mengganggu ketertiban umum.
