Topreneur Menteri BUMN Erick Thohir membuat kejutan dengan mencopot Bayu Krisnamurthi dari jabatannya sebagai Direktur Utama Perum Bulog. Keputusan ini diambil mendadak, padahal Bayu baru menjabat selama kurang lebih 9 bulan. Posisinya kini digantikan oleh Wahyu Suparyono, yang disetujui oleh pemegang saham.
Lantas, apa alasan di balik pemecatan mendadak ini? Berikut 5 fakta yang berhasil dihimpun Topreneur:
-
Masa Jabatan Singkat: Bayu Krisnamurthi baru menjabat sebagai Dirut Bulog sejak Desember 2023, menggantikan Budi Waseso. Masa jabatannya yang singkat ini tentu menimbulkan pertanyaan besar mengenai alasan di balik pemecatannya.
-
Pergantian Mendadak: Penggantian Dirut Bulog ini terjadi secara mendadak, tanpa ada informasi yang jelas mengenai alasannya. Hal ini membuat publik bertanya-tanya mengenai kinerja Bayu Krisnamurthi selama menjabat.
-
Wahyu Suparyono Jadi Pengganti: Wahyu Suparyono ditunjuk sebagai pengganti Bayu Krisnamurthi. Keputusan ini diambil oleh pemegang saham, namun belum ada keterangan resmi mengenai alasan pemilihan Wahyu.
-
Kinerja Bulog Jadi Sorotan: Pergantian Dirut Bulog ini terjadi di tengah sorotan publik terhadap kinerja Bulog dalam menjaga stabilitas harga pangan.
-
Misteri di Balik Pemecatan: Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari Kementerian BUMN mengenai alasan di balik pemecatan Bayu Krisnamurthi. Hal ini membuat publik semakin penasaran dan berspekulasi mengenai penyebabnya.
Pergantian Dirut Bulog ini tentu menjadi sorotan publik. Masyarakat berharap agar penggantian ini dapat membawa perubahan positif bagi kinerja Bulog dalam menjaga stabilitas harga pangan di masa mendatang.