Tangerang, Topreneur – Industri otomotif Indonesia masih menghadapi sejumlah tantangan, terutama dalam penjualan mobil yang mengalami penurunan pada semester pertama tahun 2024. Namun, Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 menjadi angin segar bagi industri ini, dengan harapan pasar kendaraan bermotor di Tanah Air akan mengalami peningkatan.
Berdasarkan laporan dari para peserta pameran GIIAS 2024, mereka mendapatkan hasil yang positif. Salah satunya Astra Financial, platinum sponsor ajang tersebut, berhasil melampaui target bersama sepuluh unit bisnisnya. Selama 11 hari pameran, nilai transaksi yang dicapai mencapai Rp2,53 triliun, meningkat sebesar 4,70 persen dibandingkan GIIAS tahun sebelumnya. Pencapaian ini didapatkan dari 6.780 SPK (Surat Pemesanan Kendaraan) untuk mobil maupun motor.
Suparno Djasmin, Director-in-Charge Astra Financial, menyatakan komitmen perusahaan untuk mendukung pertumbuhan industri otomotif nasional dengan memberikan kemudahan pembiayaan. Hal ini tercermin dari partisipasi Astra Financial sebagai platinum sponsor di GIIAS sejak tahun 2018.
“Sebelumnya, kami menargetkan nilai transaksi yang setidaknya sama dengan tahun lalu sebesar Rp2,80 triliun untuk GIIAS Tangerang dan Surabaya. Sampai penutupan acara di Tangerang, nilai transaksi yang diraih telah mencapai Rp2,53 triliun, melampaui target yang dicanangkan sebesar Rp2,30 triliun,” ujar Suparno dalam keterangan resmi.
Tan Chian Hok, Project Director Astra Financial GIIAS 2024, mengungkapkan bahwa pencapaian ini tidak terlepas dari kepercayaan masyarakat terhadap reputasi dan pelayanan prima Astra Financial. Selain itu, program menarik yang ditawarkan memudahkan calon konsumen dalam mendapatkan kendaraan yang diinginkan.
“Hal tersebut juga didorong oleh beragam promo menarik yang dihadirkan sebagai upaya memudahkan pengunjung GIIAS 2024 untuk memiliki kendaraan impiannya,” ujar Tan.
Secara rinci, transaksi roda empat yang dibukukan Astra Financial melalui ACC dan TAF pada GIIAS 2024 meningkat sebesar 4,80 persen secara tahunan, mencapai Rp2,47 triliun dari 6.210 SPK dibandingkan GIIAS tahun lalu.
Dari jumlah tersebut, komposisi pembiayaan yang paling banyak adalah permintaan untuk kendaraan roda empat Internal Combustion Engine (ICE), yakni sebanyak 4.865 unit atau 78,34 persen. Di peringkat kedua terdapat mobil Hybrid Electrical Vehicle (HEV) sebanyak 1.261 unit atau 20,31 persen. Kemudian, mobil Battery Electrical Vehicle (BEV) sebanyak 84 unit atau 1,35 persen.
Sementara itu, transaksi untuk sepeda motor Honda yang dilakukan Fifgroup di GIIAS 2024 mencapai Rp12,42 miliar. Dari sisi jumlah unit yang dibiayai, angka tersebut hampir sama dengan capaian tahun lalu, yakni dari 567 unit menjadi 570 unit atau meningkat 0,50 persen.
Keberhasilan Astra Financial dalam mencapai target di GIIAS 2024 menunjukkan potensi positif bagi industri otomotif Indonesia. Pencapaian ini diharapkan dapat menjadi momentum bagi industri otomotif untuk bangkit dan terus berkembang di masa mendatang.
- GIIAS 2024 mencatatkan 6.780 pemesanan mobil, menunjukkan potensi positif bagi industri otomotif Indonesia.
- Astra Financial, platinum sponsor GIIAS 2024, berhasil melampaui target dengan nilai transaksi mencapai Rp2,53 triliun.
- Pencapaian ini didorong oleh kepercayaan masyarakat terhadap Astra Financial dan program menarik yang ditawarkan.
- Komposisi pembiayaan didominasi oleh kendaraan roda empat Internal Combustion Engine (ICE), diikuti oleh Hybrid Electrical Vehicle (HEV) dan Battery Electrical Vehicle (BEV).
- Transaksi sepeda motor Honda yang dilakukan Fifgroup juga mengalami peningkatan.
GIIAS 2024 menjadi bukti bahwa industri otomotif Indonesia masih memiliki potensi besar untuk tumbuh dan berkembang. Keberhasilan Astra Financial dalam mencapai target di GIIAS 2024 menjadi angin segar bagi industri ini dan diharapkan dapat menjadi momentum bagi industri otomotif untuk bangkit dan terus berkembang di masa mendatang.