Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan Jepang dengan skor telak 0-3 dalam laga penutup kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga Grup C. Pertandingan yang berlangsung di Stadion Suita, Prefektur Osaka, Selasa (21/11/2023), menunjukkan dominasi mutlak tim Samurai Biru atas skuad Garuda. Meskipun sempat bertahan selama 10 menit, pertahanan Indonesia akhirnya jebol dan tak mampu membendung gempuran bertubi-tubi dari Jepang.
Kekalahan ini menjadi catatan pahit bagi Indonesia dalam perjalanan kualifikasi Piala Dunia. Namun, pertandingan ini juga memberikan pelajaran berharga bagi timnas untuk terus meningkatkan kualitas permainan di masa mendatang.
Babak Pertama Dominasi Jepang: Tiga Gol Tanpa Balas
Jepang langsung mengambil inisiatif serangan sejak menit awal. Pada menit ke-10, peluang emas didapatkan Shuto Machino, namun sundulannya masih melambung di atas gawang Emil Audero.
Keunggulan Jepang akhirnya tercipta pada menit ke-15. Daichi Kamada sukses mencetak gol lewat sundulan kepala yang tak mampu dihentikan Emil Audero. Umpan akurat Shunsuke Mito menjadi kunci gol pertama ini.
Keunggulan Jepang semakin membesar empat menit berselang. Takefusa Kubo mencatatkan namanya di papan skor setelah melewati hadangan pertahanan Indonesia. Gol kedua Jepang ini lahir dari situasi sepak pojok.
Indonesia mengalami petaka di menit ke-27 ketika Kevin Diks cedera dan harus digantikan Yakob Sayuri. Namun, kesialan belum berhenti sampai di situ. Yakob Sayuri juga mengalami cedera pada menit ke-42 dan digantikan Marselino Ferdinan.
Pergantian pemain ini memaksa Patrick Kluivert merombak strategi. Yance Sayuri yang awalnya bek sayap kanan, harus turun menjadi bek. Beckham Putra maju menjadi penyerang sayap kanan, sementara Marselino mengisi posisi penyerang sayap kiri.
Jelang babak pertama usai, Kubo hampir mencetak gol keduanya, namun tembakannya masih melebar. Namun, Jepang berhasil menutup babak pertama dengan gol kedua Kamada pada menit ke-45+5. Gol indah ini dicetak setelah melewati tiga pemain belakang Indonesia.
Analisis Performa Timnas Indonesia
Pertahanan Indonesia yang rapuh menjadi biang keladi kekalahan telak ini. Kehilangan konsentrasi dan koordinasi yang kurang baik membuat lini belakang Indonesia mudah ditembus pemain Jepang.
Cedera yang dialami Kevin Diks dan Yakob Sayuri juga berpengaruh besar terhadap performa tim. Pergantian pemain yang mendadak membuat strategi tim menjadi terganggu.
Selain masalah pertahanan, lini serang Indonesia juga terlihat kurang efektif dalam menciptakan peluang. Minimnya kreativitas dan penyelesaian akhir menjadi kendala utama.
Susunan Pemain dan Pelatih Kedua Tim
Berikut susunan pemain yang diturunkan kedua tim dalam pertandingan tersebut:
Jepang: Keisuke Osako (GK), Kota Takai, Ryota Morishita, Ayumu Seko, Kaishu Sano, Wataru Endo, Takefusa Kubo (C), Shunsuke Mito, Daichi Kamada, Shuta Machino, Junnosuke Suzuki. Pelatih: Hajime Moriyasu.
Indonesia: Emil Audero (GK), Kevin Diks, Mees Hilgers, Justin Hubner, Yance Sayuri, Thom Haye, Joey Pelupessy, Beckham Putra, Dean James, Ole Romeny. Pelatih: Patrick Kluivert.
Kekalahan telak ini tentu menjadi bahan evaluasi serius bagi Timnas Indonesia. Perbaikan di berbagai lini, khususnya pertahanan dan penyelesaian akhir, sangat krusial untuk meningkatkan performa di masa depan. Semoga kegagalan ini menjadi batu loncatan bagi perkembangan sepak bola Indonesia.
