Kejutan! Gauff Tersingkir, Gagal Pertahankan Gelar French Open

Redaksi

Coco Gauff, juara Grand Slam dua kali, mengalami kejutan di babak kedua Berlin Tennis Open. Kekalahan mengejutkan ini terjadi di pertandingan pertamanya sejak meraih kemenangan gemilang di French Open awal Juni lalu. Perjalanan Gauff di turnamen ini berakhir lebih cepat dari yang diharapkan, menunjukkan betapa kompetitifnya dunia tenis profesional saat ini.

Pertandingan melawan petenis China, Wang Xinyu, menjadi bukti nyata akan ketatnya persaingan. Wang, yang bermain dengan percaya diri dan strategi yang matang, berhasil menundukkan Gauff dalam dua set langsung dengan skor 3-6, 3-6.

Kejutan di Berlin: Wang Xinyu Taklukkan Gauff

Kemenangan Wang Xinyu atas Gauff merupakan kemenangan ketiga kalinya atas petenis peringkat Top 10. Prestasi ini semakin mengukuhkan posisinya sebagai petenis yang patut diperhitungkan di kancah tenis dunia.

Pertandingan yang berlangsung selama satu jam 15 menit ini menunjukkan dominasi Wang di lapangan. Ia mampu mengendalikan permainan dengan baik, menggerakkan Gauff hingga kesulitan menemukan ritme permainannya.

Wang sendiri mengaku menikmati setiap momen pertandingan. Ia merasa tertantang untuk melawan juara French Open dan berhasil memanfaatkan momentum tersebut untuk meraih kemenangan.

Keberhasilannya meraih kemenangan ini tidak lepas dari strategi servis yang efektif dan tekanan kuat pada pengembalian bola, terutama pada servis kedua Gauff.

Analisis Permainan: Strategi Wang dan Kelemahan Gauff

Wang Xinyu menampilkan permainan yang solid dan rapi, mencetak 16 *winner* dengan hanya 12 kesalahan sendiri. Sebaliknya, Gauff terlihat kurang konsisten dengan 25 kesalahan sendiri, termasuk tujuh kesalahan ganda.

Perbedaan jumlah *winner* dan kesalahan sendiri ini menjadi faktor kunci kemenangan Wang. Kemampuannya dalam menekan Gauff dan memanfaatkan kesalahan lawan terbukti efektif.

Keberhasilan Wang juga ditopang oleh konsistensinya di lapangan rumput. Sebelumnya, ia telah menundukkan Daria Kasatkina dan Ons Jabeur, juara Berlin 2022.

Ia bahkan mampu merebut lima gim beruntun di set kedua setelah sempat tertinggal 3-1, menunjukkan mentalitas juang yang tinggi.

Langkah Selanjutnya: Wang Xinyu Hadapi Paula Badosa

Kemenangan atas Gauff mengantarkan Wang Xinyu ke babak perempat final, di mana ia akan berhadapan dengan Paula Badosa dari Spanyol.

Badosa merupakan lawan yang tangguh. Pertemuan sebelumnya di babak pertama Australian Open Januari lalu dimenangkan Badosa. Wang pun mengakui tantangan yang akan dihadapinya.

Namun, Wang menyatakan optimismenya. Ia telah menganalisis permainan Badosa dan merasa siap menghadapi tantangan tersebut. Ia siap untuk memberikan penampilan terbaiknya di perempat final.

Sementara kekalahan Gauff menjadi catatan pahit, ada kabar baik bagi petenis Amerika lainnya. Amanda Anisimova, finalis Queen’s, menunjukkan mentalitas juang yang kuat dengan membalikkan keadaan dan mengalahkan Magdalena Frech.

Secara keseluruhan, Berlin Tennis Open menyajikan persaingan yang ketat dan penuh kejutan. Wang Xinyu membuktikan dirinya sebagai petenis yang pantas diperhitungkan, sementara Gauff harus belajar dari kekalahan ini untuk menatap laga-laga berikutnya. Kejuaraan ini terus berlangsung dengan berbagai pertandingan menarik yang dinantikan.

Also Read

Tags

Topreneur