Kanker kolorektal, jenis kanker usus besar yang menempati posisi ketiga paling umum di Amerika Serikat, menjadi perhatian serius bagi kesehatan masyarakat. Faktor-faktor seperti usia, pola makan, aktivitas fisik, berat badan, dan konsumsi alkohol berperan penting dalam peningkatan risiko penyakit ini. Namun, kabar baiknya, perbaikan pola makan terbukti menjadi langkah efektif dalam upaya pencegahan.
Salah satu strategi yang direkomendasikan adalah mengonsumsi makanan kaleng tertentu yang kaya akan nutrisi penting. Hal ini didukung oleh Maria Elena Fraga, RD, CDCES, Direktur Program Aliansi Diabetes Mt. Sinai, AS, yang menekankan pentingnya memilih makanan kaleng tinggi serat, antioksidan, dan rendah natrium.
Makanan Kaleng yang Mampu Mengurangi Risiko Kanker Kolorektal
Berbagai jenis makanan kaleng ternyata dapat memberikan kontribusi positif bagi kesehatan usus dan menurunkan risiko kanker kolorektal. Pilihan cerdas dalam memilih makanan kaleng dapat menjadi bagian penting dari pola makan sehat.
Berikut beberapa pilihan makanan kaleng yang direkomendasikan para ahli:
Kacang-kacangan Kalengan
Kacang kalengan seperti buncis, lentil, dan kacang polong kaya akan senyawa anti-inflamasi. Senyawa ini berperan penting dalam melindungi tubuh dari kerusakan sel yang dapat memicu kanker.
Kandungan serat yang tinggi pada kacang-kacangan juga berkontribusi pada kesehatan pencernaan dan menjaga keseimbangan bakteri baik di usus. Keseimbangan ini krusial dalam mencegah pertumbuhan sel kanker.
Artichoke Kalengan
Artichoke kalengan merupakan sumber serat yang baik, menawarkan sekitar 5 gram serat per ½ cangkir. Serat ini terdiri dari insulin dan serat prebiotik.
Prebiotik berfungsi sebagai makanan bagi bakteri baik di usus, mendukung pertumbuhan dan aktivitasnya dalam menjaga kesehatan saluran pencernaan dan mencegah pertumbuhan sel abnormal.
Labu Kalengan
Labu kalengan kaya akan serat, beta-karoten, dan karotenoid. Senyawa-senyawa ini memberikan warna oranye cerah pada labu dan merupakan prekursor vitamin A.
Beberapa jenis karotenoid telah dikaitkan dengan penurunan risiko kanker kolorektal. Konsumsi labu kalengan secara teratur dapat menjadi bagian dari strategi pencegahan.
Sup Kalengan dengan Gandum Utuh
Sup kalengan yang terbuat dari gandum utuh menawarkan manfaat kesehatan yang signifikan, termasuk penurunan risiko kanker kolorektal. Gandum utuh merupakan sumber serat yang baik.
Bagi penderita hipertensi, penting untuk memilih sup kalengan rendah natrium untuk menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah secara keseluruhan. Tekanan darah tinggi juga merupakan faktor risiko beberapa jenis kanker.
Jeruk Kalengan
Jeruk kalengan merupakan sumber vitamin C yang baik. Vitamin C berperan sebagai antioksidan, mengurangi stres oksidatif dan peradangan yang merupakan faktor utama dalam perkembangan kanker.
Saat memilih jeruk kalengan, pilihlah produk yang dikemas dalam jusnya sendiri, bukan sirup, untuk meminimalkan asupan gula tambahan. Gula berlebih dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit, termasuk kanker.
Selain Makanan Kaleng: Langkah Pencegahan Kanker Kolorektal
Selain mengonsumsi makanan kaleng yang sehat, ada beberapa langkah penting lainnya untuk mengurangi risiko kanker kolorektal. Pencegahan holistik lebih efektif dibandingkan hanya mengandalkan satu strategi.
- Skrining dini: Pemeriksaan skrining kanker kolorektal disarankan mulai usia 45 tahun.
- Aktivitas fisik: Olahraga teratur membantu menjaga berat badan ideal dan kesehatan secara keseluruhan.
- Batasi daging merah dan olahan: Konsumsi daging merah dan olahan secara berlebihan meningkatkan risiko kanker kolorektal.
- Hindari alkohol: Konsumsi alkohol berlebih dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit, termasuk kanker.
- Tingkatkan asupan serat: Serat membantu menjaga kesehatan usus dan mengurangi risiko kanker kolorektal.
Penting untuk diingat bahwa informasi ini tidak dimaksudkan sebagai pengganti saran medis profesional. Konsultasikan selalu dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan rencana makan dan gaya hidup yang sesuai dengan kondisi kesehatan individu. Pencegahan kanker kolorektal adalah upaya komprehensif yang membutuhkan komitmen terhadap gaya hidup sehat.
Dengan menggabungkan pilihan makanan kaleng yang tepat dengan gaya hidup sehat secara keseluruhan, Anda dapat secara signifikan mengurangi risiko terkena kanker kolorektal dan meningkatkan kesehatan usus secara keseluruhan. Langkah-langkah pencegahan yang konsisten akan memberikan manfaat jangka panjang bagi kesehatan Anda.