Topreneur – Leapmotor International, perusahaan patungan antara Stellantis dan Leapmotor, telah mengirimkan batch pertama kendaraan listrik (EV) model SUV C10 dari Shanghai, China, ke berbagai kawasan Asia Pasifik pada bulan ini.
Leapmotor C10 merupakan produk global pertama Leapmotor yang dibuat sesuai dengan standar desain dan keselamatan internasional. Mobil ini didasarkan pada teknologi LEAP3.0 yang dikembangkan sendiri oleh Leapmotor, menampilkan teknologi kelistrikan cerdas terdepan di industri seperti arsitektur elektronik dan kelistrikan terintegrasi pusat, teknologi sel-ke-sasis (CTC), serta kokpit cerdas terkemuka.
Sebagai kendaraan segmen D yang dirancang untuk keluarga, Leapmotor C10 menawarkan pengalaman berkendara dan handling premium terbaik di kelasnya, dengan jangkauan berkendara 420 km (berdasarkan standar WLTP) dan memenuhi standar rating bintang 5 E-NCAP.
Leapmotor kini menjadi merek EV baru terbesar ketiga di Tiongkok, dengan pengiriman 460.000 unit pada September 2024. Pengiriman ini menandai tonggak penting dalam kolaborasi serta komitmen bersama untuk menyediakan mobilitas berkelanjutan dan inovasi cepat ke pasar kendaraan listrik di Asia Pasifik.
Pengiriman ini hanyalah awal dari kolaborasi jangka panjang yang bertujuan untuk mengubah lanskap mobilitas listrik di wilayah ini, dengan setidaknya satu model baru direncanakan akan diluncurkan setiap tahun selama tiga tahun ke depan.