Motorola resmi kembali ke pasar Indonesia dengan peluncuran Moto G45 5G pada 18 Februari 2025. Ini menandai kembalinya Motorola ke Indonesia setelah sekian lama absen, dan Moto G45 5G menjadi smartphone pertama mereka setelah comeback ini. Smartphone ini tersedia dalam tiga pilihan warna yang menarik: Brilliant Blue, Brilliant Green, dan Viva Magenta. Hanya tersedia satu varian RAM dan penyimpanan, yaitu 8GB/256GB.
Tim KompasTekno mendapat kesempatan untuk menjajal Moto G45 5G varian warna Brilliant Blue. Berikut ulasan pengalaman kami menggunakan smartphone ini, mulai dari kemasan hingga antarmuka.
Kemasan yang Unik dan Praktis
Moto G45 5G hadir dalam kotak berwarna biru tua yang mencolok, berbeda dari kemasan smartphone kebanyakan. Desainnya modern dengan teks berwarna putih dan oranye yang mencantumkan nama perangkat, merek, dan slogan “hello moto”. Bagian belakang kotak menampilkan foto perangkat dari depan dan belakang, serta informasi penting seperti IMEI.
Berbeda dengan kemasan Realme yang seringkali menggunakan warna kuning atau hitam, atau kemasan Samsung yang umumnya putih atau hitam, kemasan Moto G45 5G ini terasa lebih fresh dan memorable. Keunikan lainnya terletak pada jelly case yang sudah terpasang pada ponsel di dalam kemasan. Ini merupakan langkah efisien yang menghemat ruang dan membuat kemasan lebih ringkas. Biasanya, jelly case diletakkan terpisah.
Selain ponsel dan jelly case, kotak kemasan juga berisi adapter charger 20 Watt, kabel USB-C, panduan singkat, lembar garansi, dan SIM ejector. Semua terkemas rapi dan fungsional.
Pengalaman Pertama: Antarmuka dan Wallpaper Lokal
Saat pertama kali dinyalakan, Moto G45 5G menyambut pengguna dengan wallpaper yang menampilkan ikon-ikon budaya Indonesia. Ini merupakan strategi pemasaran yang cerdas dari Motorola, menunjukkan komitmen mereka pada pasar Indonesia. Beberapa gambar yang digunakan menampilkan objek wisata terkenal seperti Candi Borobudur, Candi Prambanan, Monumen Nasional, dan pura di Bali.
Langkah ini menunjukkan upaya Motorola untuk beradaptasi dengan pasar lokal dan membangun koneksi emosional dengan konsumen Indonesia. Ini bukan hanya sekadar peluncuran produk, tetapi juga perwujudan strategi branding yang tepat sasaran. Pemilihan wallpaper yang merepresentasikan kekayaan budaya Indonesia berhasil menciptakan kesan positif dan personal.
Secara keseluruhan, pengalaman pertama dengan Moto G45 5G memberikan kesan positif. Dari kemasan yang unik dan praktis hingga pilihan wallpaper yang melokal, Motorola menunjukkan keseriusan mereka untuk kembali berkompetisi di pasar smartphone Indonesia. Ulasan lebih detail tentang performa dan fitur-fitur Moto G45 5G akan dibahas pada artikel terpisah.
Selain aspek kemasan dan wallpaper, perlu juga diulas lebih lanjut mengenai spesifikasi teknis Moto G45 5G, seperti performa prosesor, kualitas kamera, daya tahan baterai, dan fitur-fitur unggulan lainnya. Perbandingan dengan kompetitor di segmen harga yang sama juga akan memberikan gambaran yang lebih lengkap mengenai daya saing produk ini di pasar Indonesia. Analisis mendalam mengenai pengalaman pengguna sehari-hari dengan Moto G45 5G juga akan sangat bermanfaat bagi pembaca.
Kehadiran Moto G45 5G diharapkan dapat menghidupkan kembali persaingan di pasar smartphone Indonesia yang semakin kompetitif. Strategi pemasaran yang tepat sasaran, seperti penggunaan wallpaper lokal, menunjukkan komitmen Motorola untuk memahami dan memenuhi kebutuhan konsumen Indonesia. Suksesnya Moto G45 5G akan menjadi tolok ukur bagi langkah Motorola selanjutnya di pasar Indonesia.