Panaskan Mesin Mobil? Mitos atau Fakta Penting?

Redaksi

Panaskan Mesin Mobil? Mitos atau Fakta Penting?
Sumber: Kompas.com

Memanaskan mesin mobil sebelum berkendara merupakan kebiasaan yang umum dilakukan banyak pemilik kendaraan. Namun, apakah kebiasaan ini masih relevan, terutama untuk mobil modern? Jawabannya, masih perlu, meskipun tidak perlu terlalu lama.

Praktik memanaskan mesin mobil ini ternyata memiliki dampak signifikan pada kinerja dan usia pakai kendaraan. Hal ini dijelaskan oleh Iwan, pemilik Iwan Motor di Solo.

Pentingnya Memanaskan Mesin Mobil, Walau Hanya Sebentar

Menurut Iwan, memanaskan mesin mobil, bahkan mobil keluaran terbaru, tetap penting. Meskipun tidak perlu berlama-lama, cukup 30 detik hingga satu menit saja.

Tujuan utama pemanasan singkat ini adalah untuk memastikan sirkulasi oli mesin merata ke seluruh komponen mesin. Oli yang bersirkulasi optimal sangat penting untuk pelumasan.

Pada saat mesin baru dinyalakan, oli belum sepenuhnya melumasi komponen vital seperti piston dan noken as. Pemanasan membantu mengatasi hal ini.

Dengan sirkulasi oli yang baik, gesekan antar komponen berkurang. Hal ini berdampak pada performa mesin yang lebih optimal dan usia pakai yang lebih panjang.

Pemanasan singkat juga membantu mencegah keausan dini pada mesin kendaraan. Ini adalah investasi jangka panjang untuk perawatan mobil.

Durasi Pemanasan Mesin yang Ideal

Setelah mesin hidup dan indikator suhu sudah normal, mobil sudah siap untuk dikendarai. Tidak perlu memanaskan mesin terlalu lama.

Pemanasan mesin yang terlalu lama justru akan menyebabkan pemborosan bahan bakar dan meningkatkan emisi polusi. Efisiensi bahan bakar penting untuk dipertimbangkan.

Durasi pemanasan singkat yang disarankan, yaitu 30 detik hingga satu menit, berlaku untuk mobil-mobil modern. Mobil tua mungkin membutuhkan waktu pemanasan lebih lama.

Mobil tua umumnya sudah mengalami keausan lebih banyak pada komponennya, sehingga memerlukan waktu lebih lama untuk mencapai suhu operasional optimal. Perawatan mobil tua membutuhkan perhatian ekstra.

Dampak Negatif Memanaskan Mesin Terlalu Lama atau Terlalu Singkat

Memanaskan mesin terlalu lama berdampak negatif terhadap konsumsi bahan bakar dan lingkungan. Hal ini perlu diperhatikan oleh setiap pemilik kendaraan.

Sebaliknya, jika mesin tidak dipanaskan sama sekali, maka risiko keausan komponen mesin akan meningkat. Pelumasan yang kurang optimal berdampak buruk pada komponen mesin.

Oleh karena itu, penting untuk menemukan keseimbangan yang tepat dalam memanaskan mesin mobil. Pemanasan singkat yang tepat merupakan kunci perawatan kendaraan yang baik.

Kesimpulannya, memanaskan mesin mobil tetap penting, meski hanya sebentar, untuk menjaga performa dan usia pakai mesin. Namun, perlu diingat bahwa durasi pemanasan yang ideal berbeda antara mobil baru dan mobil tua. Dengan memperhatikan hal ini, kita dapat merawat mobil dengan lebih baik dan efisien.

Also Read

Tags

Topreneur