Pembalap Pertamina Enduro VR46, Fabio Di Giannantonio, berhasil meraih podium ketiga dalam balapan MotoGP Italia yang berlangsung Minggu (22/6). Prestasi ini diraihnya dengan cara yang spektakuler, menyalip Pecco Bagnaia di pengujung balapan. Bagnaia sendiri merupakan juara MotoGP Italia dalam tiga edisi terakhir.
Podium ketiga di MotoGP Italia menjadi pencapaian terbaik Di Giannantonio sepanjang kariernya. Ia mengaku merasa mimpi yang menjadi kenyataan. Keberhasilan ini semakin bermakna karena diraih di depan pendukungnya sendiri.
“Saya tumbuh dengan melihat para pembalap Italia berdiri di podium. Kini berada di tempat ketiga di hadapan suporter yang luar biasa adalah sebuah mimpi,” ungkap Di Giannantonio dalam rilis Pertamina Enduro VR46. Motivasi yang tinggi mendorongnya untuk terus berjuang hingga akhir balapan.
Di Giannantonio mengungkapkan determinasinya untuk menghindari finis di posisi keempat. “Saat balapan, ketika saya ada di urutan keempat, saya terus berkata pada diri saya, ‘Jangan di posisi keempat, jangan hari ini’. Saya terus memacu motor hingga akhir, dan saya memberikan segalanya,” tuturnya.
Ia menambahkan, “Pada akhirnya kami bisa melakukan aksi menyalip yang bagus dan merebut posisi ketiga. Ini sungguh luar biasa bagi kami, terutama bila melihat cara kami kembali ke performa terbaik setelah kesulitan di balapan terakhir.” Kemenangan ini juga menjadi lebih spesial karena tim menggunakan livery spesial ‘Cremonini Live 25’, sebagai bentuk penghormatan kepada penyanyi Cesare Cremonini.
Balapan MotoGP Italia menjadi momen yang sangat berkesan bagi Di Giannantonio dan timnya. Keberhasilan ini memberikan suntikan motivasi besar untuk menghadapi balapan selanjutnya. “Hasil ini memberikan motivasi lebih pada kami untuk balapan berikutnya. Berada di podium di Italia sungguh indah. Saya sungguh gembira. Dan dengan warna ‘Cremonini Live 25’, hal ini menjadi lebih spesial,” tambahnya.
Sementara itu, rekan setim Di Giannantonio, Franco Morbidelli, menyelesaikan balapan di posisi keenam. Prestasi Di Giannantonio ini tentunya menjadi kebanggaan bagi tim Pertamina Enduro VR46 dan Indonesia.
Kemenangan Di Giannantonio juga menunjukkan peningkatan performa tim Pertamina Enduro VR46 setelah mengalami kesulitan di balapan sebelumnya. Strategi balapan yang tepat dan semangat juang tinggi menjadi kunci keberhasilannya dalam meraih podium ketiga di MotoGP Italia.
Keberhasilan ini juga semakin menambah semarak partisipasi Indonesia di kancah balap motor dunia. Dukungan penuh dari sponsor dan penggemar di Indonesia menjadi salah satu faktor penting yang mendorong prestasi Di Giannantonio.
Secara keseluruhan, penampilan Di Giannantonio di MotoGP Italia sungguh mengesankan. Ia berhasil menunjukkan kemampuan dan mental juara yang luar biasa. Prestasi ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi para pembalap muda Indonesia untuk terus berjuang dan meraih prestasi di kancah internasional.
