Industri pernikahan di Surabaya kembali bergairah. Hal ini terlihat dari suksesnya acara Halal Bihalal yang baru-baru ini digelar di Widya Mandala Hall, Surabaya Timur. Acara yang bertemakan kemewahan dan kolaborasi ini berhasil menyatukan para pelaku industri pernikahan dan event di bawah naungan Himpunan Ahli dan Pengusaha Tata Rias Pengantin Indonesia (Hastana) Jawa Timur. Kehadiran acara ini menandakan optimisme dan potensi pertumbuhan yang signifikan di sektor ini.
Acara ini bukan hanya sekadar ajang silaturahmi, tetapi juga menjadi platform untuk mempererat kolaborasi antar pelaku industri. Para vendor dan profesional di bidang pernikahan memiliki kesempatan berharga untuk berbagi pengetahuan, menjalin kemitraan, dan memperluas jaringan bisnis mereka. Kesuksesan acara ini menjadi bukti nyata kekuatan sinergi dalam industri kreatif Surabaya.
Kemewahan dan Kolaborasi di Halal Bihalal Surabaya
Widya Mandala Hall, sebagai tuan rumah, sukses menampilkan kemegahan venue dan layanan kelas atasnya. Hal ini semakin memperkuat reputasinya sebagai salah satu lokasi paling prestisius untuk acara-acara eksklusif di Surabaya. Suasana mewah acara semakin diperkuat oleh penampilan tari tradisional dan mini orchestra yang elegan.
Wakil Ketua II Hastana DPW Jawa Timur, Ahmad Safiaji, menyampaikan apresiasinya atas antusiasme para peserta. Ia berharap Halal Bihalal ini dapat menjadi awal dari kolaborasi berkelanjutan antar pelaku industri. “Kami ingin acara ini menjadi pemicu terbentuknya sinergi dan kolaborasi baru yang saling menguntungkan,” ujar Ahmad Safiaji.
Dukungan Penuh Hastana Jatim dan Widya Mandala Hall
Hastana Jawa Timur berperan penting dalam mensukseskan acara ini. Organisasi tersebut memberikan dukungan penuh kepada para pelaku industri, memfasilitasi pertemuan dan kolaborasi antar vendor. Keberhasilan acara ini juga tidak lepas dari peran Widya Mandala Hall yang menyediakan venue megah dan layanan prima.
Operations Manager Widya Mandala Hall, Amelia Ratri, menyatakan komitmen pihaknya dalam mendukung perkembangan industri pernikahan di Surabaya. “Kami berharap acara seperti ini bisa menjadi platform untuk memperkuat relasi dan menciptakan lebih banyak peluang kerja sama ke depan,” ungkap Amelia. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Hastana Jatim dan para vendor yang berpartisipasi.
Prospek Cerah Industri Pernikahan Surabaya
Acara Halal Bihalal ini menunjukkan potensi besar industri pernikahan di Surabaya. Kolaborasi antar pelaku industri terbukti mampu menciptakan sinergi yang positif dan mendorong pertumbuhan bisnis kreatif. Widya Mandala Hall, dengan fasilitas dan layanan premiumnya, semakin memantapkan posisinya sebagai venue pilihan untuk pernikahan mewah dan acara korporat.
Keberhasilan acara ini juga menjadi indikator positif bagi pertumbuhan ekonomi kreatif di Surabaya. Industri pernikahan yang melibatkan berbagai vendor, mulai dari tata rias, dekorasi, hingga katering, mampu menyerap tenaga kerja dan berkontribusi pada perekonomian daerah. Dengan terus berkembangnya kolaborasi dan inovasi, industri pernikahan Surabaya diprediksi akan semakin cerah di masa mendatang. Event serupa diharapkan dapat terus diselenggarakan untuk mendorong pertumbuhan dan inovasi di sektor ini. Halal Bihalal ini menjadi bukti bahwa kolaborasi dan inovasi adalah kunci keberhasilan dalam dunia bisnis kreatif.
