Raize Indonesia Club (RIC), komunitas pengguna Toyota Raize, baru saja merayakan ulang tahun pertamanya dengan cara yang unik dan berkesan. Mereka menggelar touring perdana menuju Pekalongan, Jawa Tengah, kota yang terkenal dengan batiknya.
Perjalanan yang diikuti oleh lebih dari 50 kendaraan ini menjadi bukti nyata kekompakan dan antusiasme para anggota RIC. Rute perjalanan dimulai dari Jakarta, lalu menuju Tegal dan Pemalang sebelum akhirnya sampai di Pekalongan.
Petualangan Jelajah Jawa Tengah: Menguji Ketangguhan Toyota Raize
Touring perdana RIC bukan sekadar perjalanan wisata biasa. Acara ini dirancang untuk menguji ketangguhan dan performa Toyota Raize dalam berbagai kondisi jalan dan lalu lintas di Jawa Tengah.
Para peserta melewati beragam medan jalan, dari jalan tol yang mulus hingga jalan-jalan yang lebih menantang. Hasilnya? Para peserta mengaku sangat puas dengan performa dan kenyamanan Toyota Raize.
Kombinasi desain sporty khas GAZOO Racing dan mesin turbo yang bertenaga namun irit bahan bakar dinilai sangat cocok untuk penggunaan sehari-hari maupun untuk petualangan yang lebih menantang.
Solidaritas dan Kebersamaan Antar Member RIC
Selain menguji performa mobil, touring ini juga bertujuan untuk mempererat hubungan silaturahmi antar anggota RIC.
Ketua RIC, Abdi Christ, menjelaskan bahwa ide touring ini berawal dari usulan mayoritas anggota yang menginginkan kegiatan lebih dari sekadar kopi darat (kopdar) kecil. Kopdar sebelumnya hanya sebatas diskusi seputar Toyota Raize.
Abdi menambahkan bahwa touring jarak jauh ini memberikan kesempatan berharga bagi para anggota untuk merasakan langsung kemampuan Toyota Raize dalam menaklukkan berbagai medan jalan.
Rangkaian Acara RIC di Tahun 2025: Lebih Besar dan Lebih Meriah
RIC saat ini memiliki 500 anggota yang tersebar di seluruh Indonesia. Komunitas ini memiliki rencana besar untuk tahun ini.
Beberapa rencana kegiatan yang sudah disiapkan antara lain long touring dengan tema Gazoo Racing, Ngobardak seri 8 di GR Garage – PIK, dan Jambore Nasional Raize (JamboRaize).
Kegiatan-kegiatan ini diharapkan dapat semakin memperkuat kebersamaan dan menunjukkan semangat petualangan para pecinta Toyota Raize di Indonesia.
Toyota Recall Raize dan Agya: Masalah pada Electronic Control Unit (ECU)
Di luar kesuksesan acara ulang tahun RIC, terdapat kabar penting dari PT Toyota Astra Motor (TAM) terkait recall dua model andalannya, yaitu Raize dan Agya.
Recall ini disebabkan oleh masalah pada Electronic Control Unit (ECU) yang mengendalikan brake booster. Brake booster sendiri adalah komponen penting dalam sistem pengereman mobil yang membantu mempermudah proses pengereman.
Model Toyota Raize yang terkena dampak recall adalah produksi 8 Juni 2021 hingga 16 Juli 2024, sedangkan Agya yang terkena dampak adalah produksi 22 Juli 2022 hingga 29 Juli 2024. Pemilik kendaraan yang terdampak diharapkan segera melakukan pemeriksaan dan reprogramming.
Vice President Director PT TAM, Henry Tanoto, menjelaskan bahwa recall ini merupakan komitmen Toyota untuk menjaga kualitas produk dan layanan. Perusahaan terus melakukan pemantauan dan riset untuk memastikan kualitas produk tetap terjaga, bahkan setelah kendaraan dipasarkan.
Masalah pada ECU berpotensi menyebabkan brake booster tidak berfungsi maksimal dalam kondisi berkendara tertentu. Hal ini dapat memperpanjang jarak pengereman dan membuat pengemudi harus memberikan tekanan lebih besar saat mengerem, sehingga berdampak pada keselamatan berkendara.
Toyota menyatakan bahwa langkah recall ini diambil sebagai bentuk tanggung jawab dan komitmen perusahaan terhadap keselamatan konsumen.
Dengan adanya recall ini, diharapkan para pemilik Toyota Raize dan Agya yang terdampak dapat segera melakukan pemeriksaan dan reprogramming agar keselamatan berkendara tetap terjamin.
Baik touring RIC maupun recall Toyota Raize dan Agya menjadi catatan penting di dunia otomotif Indonesia pada tahun 2025, menunjukkan perkembangan dan tantangan yang dihadapi industri otomotif dalam menjaga kualitas produk dan memperkuat komunitas pengguna.