Tim pemenangan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung dan Rano Karno, optimistis dapat meraih kemenangan dalam satu putaran pada Pilkada DKI Jakarta. Keyakinan ini didasarkan pada hasil survei terbaru yang menunjukkan tren positif bagi pasangan tersebut.
Juru bicara tim, Chico Hakim, mengungkapkan bahwa survei LSI dan Poltracking menunjukkan peningkatan elektabilitas Pramono-Rano. "Survei LSI dan Poltracking menunjukkan tren kenaikan elektabilitas dari pasangan Mas Pram dan Bang Doel," ujar Chico.
Survei LSI yang dilakukan pada 6-12 September 2024 dan Poltracking pada 9-15 September 2024 menunjukkan hasil yang positif. Elektabilitas pasangan Pramono Anung dan Rano Karno meningkat dari 28 persen menjadi 31,5 persen. Meskipun tingkat pengenalan Pramono Anung di masyarakat masih di bawah 50 persen, Chico yakin hasil ini sejalan dengan harapan timnya.
"Ini artinya, survei yang digelar Poltracking setelah survei LSI menunjukkan adanya kenaikan tren di situ," jelasnya. Chico juga menambahkan bahwa tingkat kesukaan masyarakat terhadap Pramono sangat tinggi, sementara Rano sudah dikenal luas sebagai ‘Bang Doel’ dari film dan sinetron Si Doel Anak Betawi.
Tim pemenangan Pramono-Rano berencana untuk mempublikasikan hasil survei internal yang diharapkan menunjukkan kenaikan positif. Berdasarkan hasil survei LSI, jika Pilkada Jakarta digelar pada tanggal 6-12 September, sebanyak 51 persen responden akan memilih RK-Suswono, sedangkan 28 persen memilih pasangan Pramono-Rano, dan sekitar 3 persen memilih Dharma-Kun.