Pertandingan sengit antara Timnas Indonesia dan Bahrain akan kembali mewarnai kancah sepak bola internasional dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026. Duel ini dijadwalkan berlangsung di Bahrain National Stadium, Riffa, pada Kamis, 10 Oktober 2024. Kedua tim datang dengan strategi dan komposisi pemain yang berbeda, menjanjikan laga penuh daya tarik.
Pertandingan ini menjadi sangat krusial bagi kedua tim dalam perebutan tiket menuju Piala Dunia 2026. Indonesia dan Bahrain saat ini sama-sama mengincar posisi puncak klasemen grup.
Bahrain Andalkan Pengalaman, Indonesia Unggul Nilai Pasar
Pelatih Bahrain, Dragan Talajic, memanggil 26 pemain terbaiknya. Menariknya, 12 di antara mereka berusia 30 tahun ke atas.
Kiper senior Sayed Mohammed Jaffer (39 tahun), dengan 145 caps, menjadi andalan di bawah mistar gawang. Pengalamannya yang setara dengan megabintang Cristiano Ronaldo tentu menjadi aset berharga bagi Bahrain.
Di lini depan, Ismail Abdulatif (38 tahun) juga kembali dipanggil. Dengan 120 caps dan 46 gol, Abdulatif diharapkan mampu menjadi mesin gol Bahrain.
Di sisi lain, Timnas Indonesia datang dengan kekuatan berbeda. Shin Tae-yong membawa 27 pemain pilihan. Skuad Garuda memiliki nilai pasar yang jauh lebih tinggi, mencapai Rp426,28 miliar, dibandingkan Bahrain yang hanya Rp158,17 miliar.
Mees Hilgers (FC Twente) menjadi pemain dengan nilai pasar tertinggi di skuad Indonesia, yakni Rp121,67 miliar. Thom Haye (Rp52,14 miliar), Calvin Verdonk (Rp43,45 miliar), dan Jay Idzes (Rp43,45 miliar) juga memiliki nilai pasar yang signifikan.
Perbandingan Strategi dan Kekuatan Kedua Tim
Bahrain mengandalkan pengalaman para pemain seniornya. Strategi ini berpotensi menghadapi tantangan dari kecepatan dan energi pemain muda Indonesia.
Shin Tae-yong diperkirakan akan memanfaatkan kelemahan Bahrain terkait stamina mengingat usia para pemainnya. Strategi khusus untuk melawan pemain-pemain veteran Bahrain diperkirakan akan menjadi kunci kemenangan Indonesia.
Saat ini, Bahrain berada di posisi ketiga Grup C dengan tiga poin, unggul tipis atas Indonesia yang berada di posisi keempat.
Kemenangan dalam pertandingan ini akan sangat menentukan perjalanan kedua tim menuju Piala Dunia 2026.
Prediksi Pertandingan dan Poin Penting
Pertandingan ini menjanjikan laga yang menarik dan ketat. Pertemuan antara pengalaman Bahrain dan kecepatan serta nilai pasar tinggi Indonesia akan menjadi daya tarik tersendiri.
Akankah pengalaman Bahrain mampu meredam gempuran Tim Garuda? Atau justru strategi Shin Tae-yong yang akan membawa Indonesia meraih kemenangan?
Pertanyaan ini hanya akan terjawab setelah pertandingan sengit tersebut berlalu. Kita nantikan bagaimana jalannya pertandingan pada Kamis mendatang.
Faktor kunci keberhasilan Indonesia kemungkinan terletak pada kemampuan memanfaatkan kecepatan dan energi muda para pemainnya, serta strategi efektif untuk mengatasi pemain-pemain veteran Bahrain yang berpengalaman. Sementara, keberhasilan Bahrain bergantung pada kemampuan mengontrol tempo pertandingan dan memanfaatkan pengalaman para pemain seniornya.
Secara keseluruhan, pertandingan ini diprediksi akan berlangsung dengan tempo tinggi dan penuh persaingan. Baik Indonesia maupun Bahrain akan berjuang keras untuk meraih kemenangan demi mengamankan posisi mereka di kualifikasi Piala Dunia 2026.