Pemerintah Indonesia kembali membuka kesempatan emas bagi mahasiswa berprestasi melalui Beasiswa Garuda Academic of Excellence 2.0 (Garuda ACE) gelombang kedua. Pendaftaran dibuka hingga 10 Juni 2025, menawarkan pelatihan intensif riset dan bahasa Inggris untuk calon pemimpin di bidang teknologi.
Beasiswa ini merupakan program unggulan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Program ini dirancang untuk membekali mahasiswa agar mampu bersaing di kancah internasional dan berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Beasiswa Garuda ACE 2025: Peluang Emas Menuju Jenjang Akademik Internasional
Beasiswa Garuda ACE 2.0 memberikan lebih dari sekadar pelatihan. Peserta akan mendapatkan kesempatan untuk meningkatkan kemampuan riset dan penguasaan bahasa Inggris yang mumpuni.
Lebih dari itu, beasiswa ini membuka jalan bagi mahasiswa untuk melanjutkan studi S2 atau S3 di universitas ternama di luar negeri. Keuntungan lain, kredit semester (SKS) dari pelatihan dapat dikonversi menjadi bagian dari persyaratan akademik.
Program ini meliputi biaya pelatihan riset dan bahasa Inggris, paket internet, transportasi dan per diem untuk pertemuan tatap muka, biaya tes TOEFL dan GRE, serta biaya masuk program magister atau PhD.
Syarat Pendaftaran Beasiswa Garuda ACE 2025: Persiapkan Diri Anda
Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi calon penerima beasiswa Garuda ACE. Calon peserta harus mahasiswa aktif program S1 atau S2 di bidang ilmu atau teknik komputer dan bidang terkait.
Selain itu, calon penerima beasiswa harus berkomitmen mengikuti pelatihan intensif selama enam bulan dan bersedia melanjutkan studi atau riset di perguruan tinggi luar negeri minimal 1,5 tahun.
- Mahasiswa aktif S1 atau S2 di bidang ilmu/teknik komputer dan terkait (ilmu/teknik informasi, data, elektro, telekomunikasi).
- Bersedia mengikuti pelatihan enam bulan (tiga bulan riset, tiga bulan bahasa Inggris).
- Berkomitmen melanjutkan studi/riset di perguruan tinggi luar negeri minimal 1,5 tahun.
- Membuat resume dan video presentasi proyek (lihat detail di bawah).
- Memiliki keinginan kuat melanjutkan studi dan riset PhD (kombinasi magister+doktor) di negara maju (Amerika, Eropa, Australia).
Persyaratan Dokumen dan Presentasi
Calon peserta wajib menyiapkan resume dalam bahasa Inggris (format PDF, maksimal 10 MB) sesuai template yang tersedia. Transkip nilai resmi dari perguruan tinggi juga dibutuhkan (bahasa Inggris, maksimal 10 MB).
Selain itu, persyaratan penting lainnya adalah pembuatan video presentasi berdurasi 15 menit dalam bahasa Inggris (diunggah ke YouTube) yang memaparkan proyek terbesar yang pernah dikerjakan. Presentasi harus orisinil dan tidak boleh dibaca dari naskah.
Program dan Jadwal Seleksi Beasiswa Garuda ACE 2025
Program pelatihan Garuda ACE 2025 terbagi menjadi dua tahap, masing-masing berlangsung selama tiga bulan. Pelatihan riset intensif (25-35 jam/minggu) akan dibimbing oleh profesor diaspora Indonesia dari perguruan tinggi Amerika Serikat.
Pelatihan dilakukan daring, sehingga peserta hanya membutuhkan komputer dan akses internet. Peserta akan menerima transkrip non-gelar dan sertifikat dari perguruan tinggi Amerika Serikat, sementara pelatihan bahasa Inggris bertujuan untuk mencapai skor TOEFL yang tinggi.
- Pelatihan riset dan bahasa Inggris intensif (total 6 bulan, 25-35 jam/minggu).
- Pelatihan riset daring oleh profesor diaspora Indonesia dari perguruan tinggi AS.
- Transkrip non-gelar dan sertifikat dari perguruan tinggi AS untuk pelatihan riset.
- Pelatihan bahasa Inggris intensif dengan target skor TOEFL tinggi.
Pendaftaran gelombang kedua ditutup pada 10 Juni 2025, dengan tahap seleksi berlangsung di bulan Juni 2025. Pengumuman hasil seleksi akan diumumkan pada 25 Juni 2025. Informasi lebih lengkap mengenai tata cara pendaftaran dan detail program dapat diakses melalui tautan yang tersedia di pengumuman resmi.
Beasiswa Garuda ACE 2.0 merupakan peluang luar biasa bagi mahasiswa Indonesia untuk meningkatkan kapabilitas dan meraih cita-cita akademik di level internasional. Dengan persyaratan yang jelas dan program pelatihan yang intensif, beasiswa ini berpotensi mencetak generasi penerus bangsa yang unggul di bidang teknologi dan riset.
