Rekor Transaksi Resi Gudang BUMN Tembus Rp 2,8 Triliun!

Redaksi

Rekor Transaksi Resi Gudang BUMN Tembus Rp 2,8 Triliun!
Sumber: Detik.com

PT Kliring Berjangka Indonesia (PT KBI), anggota holding BUMN Danareksa, menorehkan prestasi gemilang pada tahun 2024. Pendapatan perusahaan meningkat signifikan sebesar 25,4% dan laba bersihnya naik 22% dibandingkan tahun sebelumnya. Kinerja positif ini menjadi bukti strategi bisnis yang efektif dan tepat sasaran.

Pertumbuhan ini didorong oleh keberhasilan ekspansi bisnis di sektor kliring dan layanan resi gudang. Peningkatan layanan dan inovasi teknologi menjadi kunci keberhasilan ini.

Pertumbuhan Signifikan di Sektor Kliring dan Resi Gudang

PT KBI mencatatkan prestasi membanggakan di sektor transaksi komoditas. Penerbitan resi gudang mencapai 1.058 buah dengan nilai transaksi mencapai Rp 2,871 triliun.

Volume kontrak berjangka juga mengalami peningkatan sebesar 10,5% dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini menunjukkan kepercayaan pasar yang tinggi terhadap layanan yang diberikan PT KBI.

Resi gudang sendiri merupakan dokumen penting yang menjadi bukti kepemilikan barang yang disimpan di gudang. Dokumen ini diterbitkan oleh pengelola gudang yang telah mendapat persetujuan dari Bappebti dan bekerja sama dengan PT KBI.

Transformasi Digital dan Peningkatan Kepuasan Pelanggan

Direktur Utama PT KBI, Budi Susanto, menjelaskan bahwa transformasi layanan berbasis teknologi menjadi kunci utama peningkatan kepuasan pelanggan. Pada tahun 2024, tingkat kepuasan pelanggan mencapai 89,5%, meningkat 2,6% dibandingkan tahun sebelumnya.

Inovasi sistem yang dilakukan PT KBI berhasil memperkuat daya saing perusahaan di tengah persaingan pasar yang dinamis. Sistem yang modern dan efisien ini memberikan kemudahan bagi pelanggan dalam bertransaksi.

Prospek Positif dan Strategi Ke Depan

Budi Susanto menambahkan bahwa capaian positif di tahun 2024 menjadi landasan kuat untuk membangun ekosistem komoditas yang lebih transparan dan berkelanjutan. Hal ini sejalan dengan komitmen PT KBI untuk mendukung perkembangan ekonomi nasional.

Pada kuartal I 2025, PT KBI mencatatkan pertumbuhan pendapatan sebesar 26,43% secara year-on-year (yoy). Volume transaksi komoditas Loco London di Bursa Berjangka Jakarta (JFX) juga meningkat signifikan sebesar 20,2%, mencapai 1.491.864 lot.

Menghadapi tantangan seperti kenaikan harga emas dan penguatan dolar AS, PT KBI fokus pada optimalisasi sistem, sinergi dengan regulator, perluasan jaringan resi gudang, dan peningkatan keamanan transaksi. Strategi ini diharapkan dapat menjaga momentum pertumbuhan yang positif.

Ke depannya, PT KBI akan terus berupaya untuk meningkatkan layanan dan inovasi untuk memenuhi kebutuhan pasar yang semakin kompleks. Komitmen untuk transparansi dan keberlanjutan dalam ekosistem komoditas menjadi prioritas utama perusahaan.

Secara keseluruhan, kinerja PT KBI pada tahun 2024 dan awal 2025 menunjukkan tren positif yang menjanjikan. Dengan strategi yang tepat dan komitmen yang kuat, PT KBI dipercaya akan terus berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi Indonesia melalui sektor komoditas.

Also Read

Tags

Topreneur