Indonesia harus mengakui keunggulan Thailand di babak perempat final Piala Sudirman 2025. Kekalahan pertama Indonesia didapatkan dari sektor ganda campuran, setelah Rinov Rivaldy/Gloria Emanuelle Widjaja tak mampu menandingi kekuatan Dechapol Puavaranukroh/Supissara Paewsampran.
Pertandingan sengit tersebut berlangsung di Court 1 Xiamen Fenghuang Gymnasium, Jumat (2/5/2025) sore WIB. Kekalahan ini membuat Indonesia tertinggal 0-1 atas Thailand.
Rinov/Gloria Kalah Telak di Gim Pertama
Rinov/Gloria mengawali gim pertama dengan baik, sempat unggul 6-3. Namun, Dechapol/Supissara mampu membalikkan keadaan dan unggul 11-7 di interval.
Setelah interval, Dechapol/Supissara semakin mendominasi. Smash-smash keras Dechapol membuat Rinov/Gloria kesulitan dan akhirnya kalah telak 21-10.
Perlawanan Sengit di Gim Kedua, Namun Tak Cukup
Di gim kedua, Rinov/Gloria sempat unggul 3-0. Namun, Dechapol/Supissara kembali menyamakan kedudukan dan pertandingan berlangsung ketat.
Kejar mengejar poin terjadi hingga skor 8-8. Rinov/Gloria unggul tipis 11-10 di interval.
Pertandingan kembali berlangsung ketat hingga skor 14-14. Namun, Dechapol/Supissara berhasil melesat dan unggul 17-14.
Dechapol/Supissara akhirnya meraih match point dengan skor 20-15. Kesalahan pengembalian bola Gloria yang menyentuh net menjadi poin penentu kemenangan Thailand 21-15.
Kekalahan Ganda Campuran Menentukan Jalan Indonesia di Piala Sudirman
Kemenangan Thailand atas Rinov/Gloria memberikan poin pertama bagi mereka di perempat final. Ini menjadi tantangan berat bagi Indonesia yang harus berjuang keras di laga selanjutnya.
Laga selanjutnya mempertemukan Putri Kusuma Wardani dari Indonesia melawan Pornpawee Chochuwong dari Thailand di sektor tunggal putri. Hasil pertandingan ini akan sangat menentukan perjalanan Indonesia di Piala Sudirman 2025.
Kekalahan ini tentu menjadi catatan penting bagi pasangan ganda campuran Indonesia. Analisis mendalam diperlukan untuk meningkatkan strategi dan performa di masa mendatang. Harapan masih terbuka bagi Indonesia untuk membalikkan keadaan dan melaju ke babak selanjutnya.
Selanjutnya, performa atlet Indonesia di pertandingan-pertandingan berikutnya akan sangat menentukan nasib Indonesia di turnamen ini. Semoga para atlet dapat memberikan penampilan terbaik dan meraih kemenangan.