Topreneur – Bayangkan sebuah bus yang bukan hanya alat transportasi, tapi juga rumah sakit berjalan. Itulah yang ditawarkan oleh Magen David Adom (MDA), layanan ambulans nasional Israel. Bus canggih ini diluncurkan sebagai respons atas serangan Badai Al Aqsha pada 7 Oktober 2023 dan mulai beroperasi sejak Senin lalu.
Misi perdana bus MDA adalah memindahkan sembilan bayi prematur dari Carmel Medical Center di Haifa ke unit perawatan intensif neonatal di Rambam Health Care Campus di Haifa. "Bayi prematur tersebut terus didampingi oleh staf medis dari Carmel Medical Center selama tinggal di unit neonatal rumah sakit tujuan transfer," kata Dr. Keren Lavia-Nevo, kepala unit neonatal di Carmel Medical Center.
Bus MDA dilengkapi dengan teknologi canggih yang memungkinkan evakuasi pasien secara aman dan nyaman. Bus ini dapat mengangkut tujuh pasien berbaring dan sepuluh pasien duduk, dan mampu merawat banyak pasien secara bersamaan.
Fasilitas di dalam bus tak kalah canggih. Terdapat obat-obatan canggih, sistem oksigen yang memungkinkan pengiriman oksigen secara bersamaan ke semua pasien, peralatan perawatan intensif seperti monitor, peralatan ventilasi, dan perlengkapan resusitasi. Bus ini juga diadaptasi untuk transfer darurat dengan perangkat Extracorporeal Membrane Oxygenation (ECMO).
Bus dioperasionalkan oleh tim medis profesional yang terlatih dan pasien dimuat menggunakan sistem pemuatan hidrolik canggih yang terletak di sisi bus. Dengan hadirnya bus ini, akses terhadap layanan kesehatan darurat semakin mudah dan cepat, terutama di situasi darurat seperti bencana alam atau serangan.