Topreneur – Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Selatan dalam akun Youtube resminya menyampaikan hasil pemeriksaan Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024. Hasilnya mengejutkan, dari 140 yang dilakukan tes urine, ada satu Calon Wakil Bupati yang terindikasi positif menggunakan metamfetamin.
Ketua Tim Pemeriksa Narkotika Pilkada Sulsel 2024, Sudarianto, dalam video yang diunggah di akun Youtube BNNP Sulawesi Selatan, mengungkapkan bahwa Suhartina Bohari, Calon Wakil Bupati Maros, adalah satu-satunya yang terindikasi positif. Pemeriksaan narkotika ini dilakukan secara profesional dengan menggunakan rapid tes 7 parameter.
"Pemeriksaan ini dilakukan 3 kali, karena pada tes pertama ditemukan hasil yang positif, maka untuk memastikan dilakukan lagi tes kedua. Sesuai dengan SOP kami, maka dilakukan tes konfirmasi ke pusat laboratorium BNN cabang Makassar dan hasilnya positif juga," jelas Sudarianto.
Laboratorium BNN mampu mendeteksi dan mengurai hasil pemeriksaan, sehingga dapat menunjukkan jenis zat yang dikonsumsi. "Jadi kalau itu yang dikonsumsi adalah obat batuk dia akan menunjuk obat batuk, nama obatnya. Begitupun dengan obat tidur," kata Sudarianto. "Dan pada pemeriksaan kali ini langsung menunjuk Methamphetamine," tambahnya.
Sudarianto juga menjelaskan bahwa pemeriksaan dengan menggunakan urin dapat mendeteksi zat selama 1 sampai 5 hari. "Tapi jika lebih dari 10 hari, maka tidak terdeteksi dengan rapid test lagi," sebutnya.