Topreneur – Tim penyidik Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) telah memeriksa tiga aparatur sipil negara (ASN) di Makassar, Sulawesi Selatan, terkait dugaan pelanggaran netralitas ASN dalam Pilgub Sulsel. Pemeriksaan ini dilakukan di Kantor Bawaslu Sulsel pada Rabu, di mana ketiga ASN tersebut hadir dan kooperatif.
Pemeriksaan ini dipicu oleh foto yang viral di media sosial, yang memperlihatkan ketiga ASN berpose dengan simbol dua jari sambil memegang brosur pasangan calon nomor urut 2, Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi.
"Kami akan meminta keterangan tentang materi foto tersebut, di mana foto itu dilakukan, serta bagaimana cara foto itu diunggah ke media sosial," ujar Rahmat Hidayat, Tim Penyidik Gakkumdu.
Ketiga ASN yang diperiksa termasuk Kepala Unit Pelayanan Teknis (UPT) Dinas Pendapatan Daerah (Dispend) Pemprov Sulsel Wilayah Makassar, Yarham Yasmin, serta dua ASN lainnya, Zulkhairil dan Asri.
Hasil pemeriksaan akan dibahas dalam rapat pleno untuk menentukan langkah selanjutnya. Jika diperlukan, pihak penyidik berencana untuk memanggil kembali para terlapor untuk memberikan keterangan tambahan.
