Topreneur Pegiat Medsos Jhon Sitorus menilai Marshel Widianto hanya dijadikan boneka politik. Menurut Jhon, langkah Marshel untuk terjun ke politik sebagai bakal calon Wakil Walikota Tangerang Selatan hanyalah sebuah strategi dari pihak-pihak tertentu yang memanfaatkannya.

Mas Addy

Topreneur Pegiat Medsos Jhon Sitorus menilai Marshel Widianto hanya dijadikan boneka politik. Menurut Jhon, langkah Marshel untuk terjun ke politik sebagai bakal calon Wakil Walikota Tangerang Selatan hanyalah sebuah strategi dari pihak-pihak tertentu yang memanfaatkannya.

Jhon menilai Marshel yang berasal dari latar belakang ekonomi sederhana, kemungkinan besar tergoda oleh iming-iming kekuasaan yang tiba-tiba ditawarkan kepadanya. "Saya tak bisa bayangkan bagaimana seorang Marshel yang dari kelompok miskin tiba-tiba dikasih iming-iming menjadi Wakil Walikota sekelas Tangerang Selatan. Kaget? Iya jelas. Seperti mimpi disiang bolong," tukasnya.

Jhon juga mengkritik Marshel karena dianggap tidak menunjukkan solidaritas dengan teman-teman komikanya yang turun aksi melawan pembegalan konstitusi, sementara dia memilih untuk diam.

Topreneur Pegiat Medsos Jhon Sitorus menilai Marshel Widianto hanya dijadikan boneka politik. Menurut Jhon, langkah Marshel untuk terjun ke politik sebagai bakal calon Wakil Walikota Tangerang Selatan hanyalah sebuah strategi dari pihak-pihak tertentu yang memanfaatkannya.

Also Read

Tags

Topreneur