Topreneur – Toyota semakin serius dalam menggarap industri mobil terbang. Setelah sebelumnya menanamkan investasi sebesar USD394 juta kepada Joby, kini Toyota kembali memperkuat kolaborasi mereka dengan meningkatkan investasi.
Investasi tersebut dilakukan dalam bentuk tunai untuk saham biasa, dengan tahap pertama ditutup pada akhir tahun 2024 dan tahap kedua pada tahun depan. Pesawat lepas landas dan mendarat vertikal bertenaga listrik ini digadang-gadang sebagai masa depan mobilitas udara perkotaan.
"Kami memiliki visi yang sama dengan Joby bahwa penerbangan berkelanjutan akan menjadi hal penting dalam memitigasi tantangan mobilitas yang sedang terjadi saat ini," kata CEO Toyota Motor North America, Ted Ogawa.
Joby sendiri terus berupaya untuk mengomersialkan dan mendapatkan sertifikasi untuk pesawat terbang mereka. Baru-baru ini, Joby membuka lokasi di fasilitas yang diperluas di California.
CEO Joby, JoeBen Bevirt, mengatakan bahwa Toyota merupakan pemegang saham luar terbesar Joby. "Ini akan semakin memperkuat kolaborasi mereka yang luar biasa dengan Joby," ujar Bevirt. "Kedua perusahaan sangat berkomitmen untuk membentuk transportasi generasi berikutnya saat kita mengudara untuk kebutuhan transportasi sehari-hari."
Insinyur Toyota bekerja sama dengan tim Joby di California. Tahun lalu, kedua perusahaan menandatangani perjanjian jangka panjang bagi Toyota untuk memasok powertrain utama dan komponen lainnya untuk pesawat Joby.