Dunia game open-world menawarkan petualangan luas yang memikat. Genre ini sangat beragam, mencakup perspektif orang ketiga dan pertama, serta latar waktu mulai dari masa depan futuristik hingga fantasi masa lalu.
Meskipun jarang, beberapa game open-world menggabungkan elemen spionase, menawarkan misi pengintaian dan pilihan pendekatan siluman. Berikut 7 game yang patut dicoba.
1. Just Cause 4
Just Cause 4, bagian dari seri open-world yang populer selama hampir 20 tahun, berlatar di negara fiksi Amerika Selatan bernama Solis. Pemain berperan sebagai Rico Rodriguez, berjuang melawan organisasi kuat bernama Black Hand.
Meskipun bukan game terbaik dalam seri ini, Just Cause 4 tetap menarik dan menawarkan elemen spionase yang cukup memuaskan. Gameplaynya yang penuh aksi dan kebebasan eksplorasi menjadi nilai tambah.
2. Tom Clancy’s Ghost Recon Wildlands
Tom Clancy’s Ghost Recon Wildlands menghadirkan pengalaman third-person open-world yang berbeda dari seri sebelumnya. Game ini meninggalkan latar futuristik dan menawarkan banyak hal untuk dilakukan, termasuk elemen spionase.
Dirancang untuk co-op hingga empat pemain, Wildlands juga dapat dimainkan solo dengan bantuan karakter NPC. Khususnya, kemampuan penyusupan dan taktik stealth akan sangat berguna disini.
3. Assassin’s Creed Syndicate
Assassin’s Creed Syndicate, game terakhir dalam seri sebelum adopsi mekanisme RPG, berlatar di London era Victoria. Pemain mengendalikan dua bersaudara Assassin, Jacob dan Evie Frye, dalam misi melawan Templar.
Selain parkour dan pertarungan, Syndicate juga menyisipkan elemen spionase, menuntut pemain untuk menyelinap dan mengumpulkan informasi tanpa terdeteksi. Elemen ini menambah dimensi gameplay yang menarik.
4. Watch Dogs
Watch Dogs (2014) menarik perhatian dengan gameplay mirip GTA tetapi dengan elemen hacking yang kuat. Pemain berperan sebagai Aiden Pierce, seorang hacker yang menyelidiki kematian keluarganya.
Sebagai vigilante, Aiden sering terlibat dalam aksi spionase menggunakan kemampuan hacking-nya. Kemampuan untuk menyusup dan memanipulasi sistem keamanan kota menjadi kunci keberhasilan misi.
5. Cyberpunk 2077
Cyberpunk 2077, meskipun tidak sepenuhnya berfokus pada spionase, menawarkan banyak momen di mana pemain, V, harus menyelinap dan mengamati target. Berlatar di Night City yang futuristik.
Pemain dapat meningkatkan cyberware, senjata, dan pakaian untuk menghadapi ancaman. Kemampuan penyusupan dan keahlian hacking akan sangat membantu dalam beberapa misi tertentu.
6. Ghost of Tsushima
Ghost of Tsushima menceritakan kisah Jin Sakai, seorang samurai yang berjuang melawan invasi Mongolia di pulau Tsushima. Jin harus memanfaatkan keahlian samurainya untuk memata-matai musuh.
Game ini memadukan aksi samurai dengan elemen penyusupan dan strategi. Mengumpulkan informasi dan membersihkan kamp musuh tanpa terdeteksi adalah kunci untuk bertahan hidup.
7. Metal Gear Solid 5: The Phantom Pain
Metal Gear Solid 5: The Phantom Pain, karya Hideo Kojima, berlatar tahun 1984 dan mengikuti kisah Venom Snake. Gameplaynya menekankan pendekatan stealth dan penyusupan.
Game ini menawarkan aksi spionase di wilayah Afghanistan yang diduduki Uni Soviet. Kombinasi stealth, perencanaan strategi, dan berbagai alat penyamaran menjadi kunci untuk menyelesaikan misi.
Ke tujuh game ini menawarkan berbagai pendekatan terhadap elemen spionase dalam dunia open-world. Dari aksi spektakuler hingga penyusupan yang tegang, setiap game memiliki daya tarik tersendiri.
