Masalah ular masuk rumah seringkali menjadi momok menakutkan bagi banyak orang. Berbagai cara dilakukan untuk mengusir reptil melata ini, salah satunya menggunakan garam. Namun, mitos tersebut perlu diluruskan.
Meskipun garam sering dianggap ampuh, kenyataannya ular tidak begitu sensitif terhadap garam dapur. Garam memang efektif untuk mengusir beberapa hewan lain, seperti bekicot, tetapi tidak demikian halnya dengan ular.
Alternatif Alami Mengusir Ular dari Rumah
Untungnya, ada banyak pilihan bahan alami lain yang terbukti efektif mencegah dan mengusir ular dari rumah Anda. Berikut beberapa di antaranya, didukung oleh berbagai sumber seperti Tom’s Guide, Homes and Gardens, dan Call Northwest.
Bahan-bahan ini mudah didapatkan dan relatif aman digunakan, memberikan solusi ramah lingkungan untuk mengatasi masalah kehadiran ular di sekitar rumah.
1. Bunga Tahi Ayam (Marigold)
Bunga tahi ayam atau marigold ( *Lantana camara*) tidak hanya mempercantik halaman rumah, tetapi juga berfungsi sebagai penolak alami ular. Bunga ini menghasilkan alpha-terthienyl, sebuah fototoksin yang berbau tajam dan tidak disukai ular.
Aromanya bahkan menyebar hingga ke dalam tanah melalui akarnya, membuat ular enggan bersarang atau bersembunyi di sekitarnya. Sebagai bonus, bunga ini juga efektif mengusir nyamuk.
2. Tanaman Hias yang Ampuh: Sansevieria dan Lainnya
Sansevieria, atau yang lebih dikenal dengan lidah mertua, merupakan tanaman hias populer yang juga efektif mengusir ular. Berbeda dengan marigold, sansevieria tidak mengandalkan aroma, tetapi bentuk daunnya yang panjang dan ujungnya yang tajam membuat ular enggan mendekat.
Selain sansevieria, beberapa tanaman lain seperti sereh (lemongrass), bawang bombay, dan bawang putih juga mengeluarkan aroma yang tidak disukai ular. Aroma sitrus dari sereh, bau menyengat dari bawang bombay (yang mengandung asam sulfonik), dan aroma tajam bawang putih terbukti ampuh sebagai penolak alami.
3. Tanaman Berduri, Aromatik, dan Bumbu Dapur
Kaktus, dengan durinya yang tajam, menjadi penghalang alami bagi ular. Pilihlah jenis kaktus yang pendek dengan duri lebat di bagian bawah untuk hasil maksimal.
Selain itu, tanaman aromatik seperti basil (kemangi) dan sage juga efektif mengusir ular berkat aromanya yang khas. Lavender, dengan aroma harumnya yang disukai manusia, ternyata tidak disukai ular. Anda dapat menanam tanaman ini di sekitar rumah untuk menciptakan penghalang alami.
4. Mengoptimalkan Penggunaan Bahan Alami
Bawang putih dapat digunakan dengan dua cara; digerus dan dicampur air lalu disemprotkan, atau ditanam langsung di pekarangan. Begitu pula dengan bawang bombay, dapat ditanam atau dicampur dengan garam batu dan air kemudian disemprotkan.
Cuka, selain sebagai bumbu dapur, juga bisa digunakan untuk mengusir ular di area basah seperti kolam ikan atau kolam renang. Sementara itu, campuran kayu manis dan cengkeh, baik dalam bentuk bubuk yang ditaburkan maupun minyak esensialnya yang disemprotkan, juga efektif mengusir ular.
Dengan memanfaatkan beragam bahan alami ini, Anda dapat menciptakan lingkungan yang ramah bagi manusia namun tidak disukai ular. Ingatlah untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan sekitar rumah untuk meminimalisir tempat persembunyian ular. Kombinasi berbagai metode ini akan memberikan perlindungan yang lebih efektif.
