Pengertian, Cara Membaca, dan Contoh Iqlab dalam Al-Qur’an

Tiara Motik

Pengertian, Cara Membaca, dan Contoh Iqlab dalam Al-Qur'an
Pengertian, Cara Membaca, dan Contoh Iqlab dalam Al-Qur'an

Dalam mempelajari Al-Qur’an, pemahaman terhadap hukum tajwid sangat penting untuk menjaga keaslian bacaan. Salah satu hukum tajwid yang perlu dipahami adalah iqlab.

Dengan memahami iqlab, pembaca Al-Qur’an dapat menghindari kesalahan yang dapat merubah makna. Iqlab merupakan perubahan huruf yang terjadi pada saat membaca Al-Qur’an, dan dalam artikel ini, kita akan membahas contoh iqlab, pengertian, serta cara penerapannya dalam bacaan.

Apa Pengertian dari Iqlab?

Apa Pengertian dari Iqlab?
Apa Pengertian dari Iqlab?

Iqlab berasal dari bahasa Arab, yang secara harfiah berarti “mengubah” atau “mengganti”. Dalam konteks tajwid, iqlab adalah hukum bacaan yang terjadi ketika huruf nun mati (نْ) atau tanwin (ً، ٍ، ٌ) bertemu dengan huruf ba’ (ب).

Pada pertemuan ini, nun mati atau tanwin tidak dibaca dengan suara asli, melainkan berubah menjadi bunyi mim (م) disertai ghunnah atau dengungan.

Hukum iqlab ini memiliki peranan penting karena memengaruhi cara pembacaan ayat-ayat Al-Qur’an, memastikan bahwa bacaan menjadi lebih indah dan sesuai dengan aturan yang ditetapkan.

Salah satu tujuan utama dari penerapan iqlab adalah menjaga kelancaran dan keindahan bacaan tanpa menghentikan atau merusak makna kalimat.

Penyebab Terjadinya Hukum Iqlab

Penyebab Terjadinya Hukum Iqlab
Penyebab Terjadinya Hukum Iqlab

Membaca Al-Qur’an dengan benar adalah bentuk penghormatan terhadap kitab suci ini. Iqlab adalah bagian dari tata cara yang telah diturunkan dan diwariskan.

Hukum iqlab di dalam bacaan Al-Qur’an muncul karena beberapa alasan yang berkaitan dengan pengucapan huruf. Berikut adalah penjelasan singkatnya:

  1. Perbedaan Pengucapan
    Huruf nun (ن) dan tanwin (ــًــ, ــٍــ, ــٌــ) memiliki ciri khas bacaan yang disebut ghunnah (nada yang diperpanjang saat mengucapkan). Namun, ketika kita ingin mengucapkan huruf ba’ (ب), kita perlu menutup bibir. Jadi, jika kita mencoba membaca nun atau tanwin sebelum ba’ dengan cara yang biasa, suara ghunnah tidak akan keluar dengan baik.
  2. Makhraj yang Berbeda
    Makhraj atau tempat keluarnya suara dari huruf nun dan tanwin berbeda dengan huruf ba’. Karena perbedaan ini, kita tidak bisa menggunakan hukum idgham (menggabungkan) untuk mengucapkannya. Jika kita mencoba menggunakan hukum ikhfa (penyembunyian), hasilnya juga kurang tepat, karena berada di antara dua hukum lainnya.
  3. Solusi Melalui Iqlab
    Karena alasan-alasan tersebut, para ulama sepakat bahwa cara terbaik adalah mengubah huruf nun atau tanwin menjadi suara mim. Huruf mim juga memiliki sifat ghunnah, dan makhraj-nya mirip dengan huruf ba’, sehingga lebih mudah diucapkan. Dengan cara ini, suara ghunnah tetap terjaga, dan bacaan menjadi lebih lancar.

Cara Membaca Iqlab

Cara Membaca Iqlab
Cara Membaca Iqlab

Untuk membaca iqlab dengan benar, kamu harus mengikuti beberapa langkah yang mencakup perubahan bunyi dan teknik ghunnah. Berikut adalah langkah-langkah dasar membaca iqlab:

  1. Mengganti suara nun mati atau tanwin menjadi suara mim: ketika nun mati atau tanwin bertemu dengan huruf ba’, bacaan tersebut berubah menjadi bunyi mim (م) yang jelas.
  2. Melakukan ghunnah: ghunnah adalah suara dengungan yang ditahan selama 2 harakat (dua ketukan waktu). Ghunnah pada iqlab dihasilkan melalui hidung, memberikan kesan suara yang lembut dan mendalam. Ini merupakan salah satu ciri khas iqlab yang membedakannya dari hukum bacaan tajwid lainnya.
  3. Tidak membaca nun atau tanwin secara jelas: walaupun ada nun mati atau tanwin, pembaca tidak melafalkan nun dengan jelas karena sudah diubah menjadi mim. Ini mencegah adanya suara nun yang tumpang tindih dengan ba’.

Contoh Iqlab dalam Al-Qur’an

Contoh Iqlab dalam Al-Qur'an
Contoh Iqlab dalam Al-Qur’an

Ketika mengaplikasikan iqlab dalam bacaan sehari-hari, penting untuk berlatih dan memperhatikan contoh iqlab di dalam Al-Qur’an untuk memperkuat pemahaman.

Dalam Al-Qur’an, banyak sekali ayat yang mengandung hukum bacaan iqlab. Beberapa contoh iqlab adalah sebagai berikut:

Contoh iqlab dalam surah Al-Baqarah Ayat 19:

وَٱللَّهُ مُحِيطٌۢ بِٱلْكَٰفِرِينَ

    • Dalam potongan ayat ini, hukum iqlab terjadi karena terdapat dhommatain (ـُــٌـ) pada kata “مُحِيطٌۢ” yang bertemu dengan huruf ba’ (ب) pada kata “بِٱلْكَٰفِرِينَ”. Cara bacanya menjadi “Wallāhu muḥīṭum bil-kāfirīn”.

Contoh iqlab dalam surah Al-An’am Ayat 54:

… مَنْ عَمِلَ مِنكُمْ سُوٓءًۢا بِجَهَٰلَةٍ…

    • Bacaan iqlab terjadi di sini karena fathatain (ـَــًـ) pada kata “سُوٓءًۢا” bertemu dengan huruf ba’ (ب) pada kata “بِجَهَٰلَةٍ”. Cara bacanya menjadi “Man ‘amila mingkum sū`am bijahālatin”.

Contoh iqlab dalam surah Al-Maidah Ayat 39:

… فَمَن تَابَ مِنْ بَعْدِ ظُلْمِهِ…

    • Pada potongan surah ini, bacaan iqlab ada karena nun mati (نْ) di akhir kata “تَابَ” bertemu dengan huruf ba’ (ب) pada kata “بَعْدِ”. Cara bacanya, “Fa man tāba mim ba’di ẓulmihī.”

Contoh iqlab dalam surah Yunus Ayat 27:

… جَزَآءُ سَيِّئَةٍۭ بِمِثْلِهَا…

    • Dalam potongan ayat ini, bacaan iqlab terjadi karena terdapat kasrohtain (ـِــٍـ) pada kata “سَيِّئَةٍۭ” yang bertemu dengan huruf ba’ (ب) pada kata “بِمِثْلِهَا”.

Contoh iqlab dalam surah Al-Anfal Ayat 5:

… كَمَآ أَخْرَجَكَ رَبُّكَ مِنْ بَيْتِكَ بِٱلْحَقِّ …

    • Bacaan iqlab muncul di sini karena nun mati (نْ) pada kata “مِنْ” bertemu dengan huruf ba’ (ب) pada kata “بِٱلْحَقِّ”. Cara bacanya menjadi “Kamā akhrajaka rabbuka mim baitika bil-ḥaqqi”.

Perbedaan antara Iqlab dan Idgam Bilaghunnah

Perbedaan antara Iqlab dan Idgam Bilaghunnah
Perbedaan antara Iqlab dan Idgam Bilaghunnah

Idgham bilaghunnah adalah cara pengucapan ketika kita menemukan huruf nun mati (نْ) atau tanwin (ــًــ, ــٍــ, ــٌــ) yang bertemu dengan salah satu huruf tertentu. Dalam hal ini, kita menggabungkan bunyi nun atau tanwin dengan huruf setelahnya tanpa menambah suara dengungan. Ini berbeda dari idgham bigunnah, di mana pengucapan disertai dengungan.

Sedangkan, iqlab berasal dari kata yang berarti “membalik” atau “menukar.” Dalam ilmu tajwid, iqlab merujuk pada perubahan bunyi nun mati atau tanwin menjadi mim mati ketika bertemu dengan huruf iqlab. Saat membaca dengan iqlab, kita mengganti bunyi nun atau tanwin menjadi bunyi mim, dan dalam proses ini, kita juga mengeluarkan suara dengungan.

Mari kita lihat contoh idgam billagunnah dari Surah Al-Baqarah ayat 22 ini:

الَّذِي جَعَلَ لَكُمُ الْأَرْضَ فِرَاشًا وَالسَّمَاءَ بِنَاءً وَأَنْزَلَ مِنَ السَّمَاءِ مَاءً فَأَخْرَجَ بِهِمِنَ الثَّمَرَاتِ رِزْقًا لَّكُمْ

Pada ayat ini, kita melihat adanya tanwin yang bertemu dengan huruf lam. Saat kita membaca frasa “rizqan lakum,” kita tidak mengucapkan “rizqan” dengan bunyi tanwin yang terpisah. Sebaliknya, kita menggabungkannya menjadi “rizqal lakum,” di mana suara tanwin langsung masuk ke dalam bunyi lam tanpa dengungan.

Iqlab adalah salah satu hukum tajwid dalam bacaan Al-Qur’an yang sangat penting untuk dipahami dan dipraktikkan oleh setiap Muslim.

Dalam mempelajari tajwid, memahami contoh iqlab sangatlah penting. Iqlab tidak hanya membuat bacaan lebih indah, tetapi juga menjaga keaslian makna Al-Qur’an.

Dengan menerapkan hukum ini, kita dapat membaca Al-Qur’an dengan lebih baik dan benar. Karena itu, mari kita terus belajar dan berlatih untuk meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur’an sesuai dengan kaidah tajwid yang benar.

Also Read

Tags

Topreneur