Polres Pasuruan Kota berhasil mengamankan 23 sepeda motor dan 38 remaja dalam sebuah razia besar-besaran yang digelar untuk mencegah balap liar. Kegiatan ini merupakan respon atas keresahan masyarakat akan maraknya aktivitas balap liar yang membahayakan.
Razia yang melibatkan 40 personel gabungan dari Satlantas, Satreskrim, dan Satresnarkoba ini berlangsung selama Sabtu malam hingga Minggu dini hari, 3-4 Mei 2024. Titik razia terfokus pada tiga lokasi yang dikenal sebagai tempat favorit para pembalap liar.
Razia Antisipasi Balap Liar di Pasuruan
Plt Kasi Humas Polres Pasuruan Kota, Aipda Muhammad Junaidi, menjelaskan bahwa razia dilakukan sebagai bentuk antisipasi terhadap balap liar yang meresahkan masyarakat. Banyaknya aduan dari warga menjadi dasar pelaksanaan razia ini.
Tiga lokasi rawan balap liar menjadi sasaran operasi, yakni kawasan pelabuhan, Jalan Panglima Sudirman, dan Jalan Wahidin Sudirohusodo. Petugas bertindak tegas dengan mengamankan kendaraan dan para remaja yang terlibat.
Hasil Razia dan Tindakan yang Dilakukan
Sebanyak 23 sepeda motor yang diamankan kini berada di Mako Satlantas Polres Pasuruan Kota, Jalan Bali Kota. Para pemilik kendaraan akan dikenakan sanksi tilang sesuai peraturan yang berlaku.
Sementara itu, 38 anak dan remaja yang terjaring razia langsung mendapatkan pembinaan di tempat oleh petugas Satlantas. Pembinaan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang bahaya balap liar dan pentingnya tertib berlalu lintas.
Terungkap pula temuan menarik selama razia, dimana empat remaja kedapatan mengonsumsi minuman keras. Hal ini menjadi catatan tersendiri dalam upaya penegakan hukum dan pembinaan bagi generasi muda.
Komitmen Polres Pasuruan Kota dalam Menjaga Ketertiban
Aipda Junaidi menegaskan bahwa Polres Pasuruan Kota berkomitmen untuk terus melakukan razia serupa secara berkala. Langkah ini merupakan bagian dari upaya untuk menjaga ketertiban dan keselamatan di jalan raya.
Pihak kepolisian berharap razia ini dapat memberikan efek jera bagi para pelaku balap liar dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menaati peraturan lalu lintas. Kerjasama antara pihak kepolisian dan masyarakat sangat penting dalam menciptakan lingkungan yang aman dan tertib.
Selain razia, Polres Pasuruan Kota juga berencana untuk meningkatkan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat, khususnya generasi muda, tentang bahaya balap liar dan pentingnya keselamatan berlalu lintas. Upaya preventif ini diharapkan dapat menekan angka balap liar di wilayah Pasuruan Kota.
Dengan langkah-langkah komprehensif ini, diharapkan kejadian balap liar yang meresahkan masyarakat dapat diminimalisir dan terciptanya lingkungan yang lebih kondusif.
Keberhasilan razia ini tidak terlepas dari kerja keras dan koordinasi yang baik antar bagian di Polres Pasuruan Kota. Semoga ke depannya, upaya pencegahan balap liar ini dapat terus ditingkatkan untuk menciptakan keamanan dan ketertiban yang lebih optimal di wilayah Pasuruan Kota.
