Gangguan sistem radar dan kekurangan petugas pengatur lalu lintas udara di Amerika Serikat (AS) telah memicu krisis penerbangan. Penundaan dan pembatalan penerbangan berulang di Bandara Internasional Newark Liberty memaksa Menteri Transportasi AS, Sean Duffy, untuk mengambil tindakan drastis.
Langkah yang diambil adalah mengurangi jumlah penerbangan di Bandara Newark dalam beberapa pekan mendatang. Langkah ini dilakukan untuk memastikan keselamatan dan ketepatan waktu penerbangan, serta mengurangi penderitaan para penumpang akibat penundaan dan pembatalan yang berkepanjangan.
Gangguan Peralatan dan Henti Darat di Bandara Besar AS
Gangguan peralatan pengatur lalu lintas udara telah menyebabkan henti darat di dua bandara besar AS. Pada Minggu pagi, 11 Mei 2025, Bandara Newark mengalami henti darat selama 45 menit akibat gangguan telekomunikasi di fasilitas Philadelphia TRACON Area C.
Sistem cadangan berfungsi, namun FAA tetap memperlambat lalu lintas udara untuk memastikan stabilitas. Insiden serupa juga terjadi di Bandara Hartsfield-Jackson Atlanta, dengan henti darat lebih dari satu jam akibat gangguan peralatan di landasan pacu.
Gangguan di Philadelphia sebelumnya juga terjadi pada Jumat pagi, 9 Mei 2025, dan 28 April 2025, yang menyebabkan hilangnya komunikasi dengan pesawat di sekitar Newark. Penyebab pasti masalah ini masih belum diketahui.
Dampak Berkelanjutan: Penundaan dan Pembatalan Penerbangan
Sejak akhir April 2025, Bandara Newark mengalami dampak signifikan dari gangguan operasional. FAA mencatat rata-rata 34 pembatalan kedatangan per hari sejak pertengahan April.
Jumlah penundaan juga meningkat drastis, dari rata-rata lima penundaan di pagi hari menjadi 16 di sore hari, dengan durasi antara 85 hingga 137 menit. Pada Minggu sore, lebih dari 150 penerbangan tertunda dan 80 dibatalkan.
Situasi di Atlanta juga tak jauh berbeda. FlightAware.com melaporkan lebih dari 530 penerbangan terlambat dan tiga dibatalkan di Atlanta. Kekurangan staf, proyek konstruksi, dan gangguan teknis memperburuk situasi.
Insiden pada April bahkan menyebabkan beberapa pengatur lalu lintas udara mengambil cuti traumatis berdasarkan Undang-Undang Kompensasi Pegawai Federal.
Solusi Jangka Panjang dan Upaya Pemerintah
Pemerintah AS di bawah kepemimpinan Donald Trump telah mengusulkan pembaruan sistem senilai miliaran dolar untuk mengatasi kekurangan pengatur lalu lintas udara.
Rencana ini mencakup pembangunan enam pusat kontrol baru dan pembaruan teknologi komunikasi. Proses ini diperkirakan memakan waktu tiga hingga empat tahun.
Menteri Duffy juga berupaya meningkatkan usia pensiun wajib dari 56 menjadi 61 tahun dan memberikan bonus 20 persen kepada petugas yang masih aktif. Ia yakin kombinasi tenaga kerja lama dan rekrutan baru akan mengatasi kekurangan sekitar 3.000 orang dalam satu hingga dua tahun.
CEO United Airlines, Scott Kirby, meyakinkan publik bahwa terbang dari dan ke Newark tetap aman. Pelatihan dan sistem cadangan telah disiapkan untuk mengantisipasi skenario gangguan.
Meskipun langkah-langkah pengurangan penerbangan di Newark merupakan solusi jangka pendek, upaya pemerintah untuk mengatasi kekurangan petugas dan meningkatkan infrastruktur sistem penerbangan merupakan langkah penting dalam memastikan keselamatan dan efisiensi transportasi udara di masa depan. Tantangan ke depan tetap signifikan, tetapi komitmen pemerintah untuk mengatasi masalah ini memberikan harapan bagi peningkatan layanan penerbangan di AS.
